Bisnis.com, JAKARTA — Pekan lalu, Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo masih memberikan sinyal untuk mempertahankan suku bunga. Namun, demi stabilisasi kurs rupiah, Rapat Dewan Gubernur terkini akhirnya memutuskan suku bunga BI naik ke 6%.
Dalam wawancara dengan Bloomberg pekan lalu, Perry menjelaskan bahwa BI masih berpandangan untuk mempertahankan suku bunga sementara waktu. Alasannya, inflasi September 2023 terjaga di 2,28 persen (YoY) dan kondisi perekonomian domestik pun relatif stabil.