Bisnis.com, JAKARTA – Memasuki 2025, pangsa pasar alias market share perbankan syariah di Indonesia masih minim dengan pertumbuhan yang cenderung stagnan. Keterlibatan langsung pemerintah dinilai penting untuk mengatasi situasi ini.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat aset industri perbankan syariah Tanah Air sebesar Rp935,42 triliun per November 2024. Jumlah tersebut setara dengan 7,45% dari total aset perbankan nasional, tak mengalami kenaikan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.