Bisnis.com, JAKARTA — Februari 1994 menjadi awal mula terungkapnya salah satu skandal perbankan yang menghebohkan publik dalam sejarah Indonesia.
Kala itu, industri keuangan Tanah Air diguncang oleh kasus kredit macet senilai US$430 juta atau Rp1,3 triliun (setara Rp7,03 triliun dengan kurs 10 Februari 2020 yakni Rp16.350/US$) yang menyeret nama Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) dan perusahaan Golden Key Group dengan sosok kontroversial di baliknya, Eddy Tansil.