Bisnis.com, JAKARTA--PT Surya Artha Nusantara (SAN) Finance membukukan laba bersih Rp54,17 miliar pada kuartal I/2014 atau turun 3,39% dibandingkan dengan Rp56,07 miliar pada periode yang sama 2013.
Berdasarkan laporan keuangan yang dikutip pada Senin (2/6/2014), perusahaan memperoleh pendapatan Rp197,07 miliar pada kuartal I/2014 atau turun 9,58% dibandingkan dengan Rp217,96 miliar pada periode sama 2013.
SAN Finance merupakan perusahaan yang bisnis utamanya pembiayaan sewa guna usaha (SGU) alat berat di sektor pertambangan, perkebunan, kehutanan, konstruksi dan industri.
Seperti diketahui, bisnis pembiayaan alat berat cukup lesu karena faktor pelemahan harga komoditas seperti batu bara dan crude palm oil sejak semester II/2012 hingga saat ini.
Sebagai gambaran, SAN Finance merupakan perusahaan pembiayaan yang dikendalikan oleh PT Astra International Tbk melalui PT Sedaya Multi Insvestama dengan porsi kepemilikan saham 60%. Saham perseroan lainnya dimiliki oleh Marubeni Corporation, Japan dan PT Marubeni Indonesia.