Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SUNTIKAN MODAL: CAR Bank JTrust Bakal Capai 17,20%

PT Bank J Trust Indonesia Tbk. memproyeksikan rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) meningkat dari angka Juni 2015 pascamendapatkan suntikan modal dari induk J Trust Co.Ltd.

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank J Trust Indonesia Tbk. memproyeksikan rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) meningkat dari angka Juni 2015 pascamendapatkan suntikan modal dari induk J Trust Co.Ltd.

Corporate Secretary Bank JTrust Hartono Karyatin mengatakan perseroan akan mendapatkan tambahan modal melalui penerbitan saham baru tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dengan skema private placement.

Perseroan bakal menerbitkan saham baru sebanyak 40 triliun lembar dengan harga pelaksanaan Rp0,01 per lembar.

Sebanyak 39,6 triliun lembar saham atau senilai Rp396 miliar akan diserap oleh J Trust Co. Ltd.

Sedangkan sisanya sebanyak 400 miliar lembar saham senilai Rp4 miliar akan diserap oleh PT J Trust Investments Indonesia.

Total dana yang diperoleh senilai Rp400 miliar akan ditempatkan sebagai modal disetor perseroan. Per Juni 2015 modal disetor perseroan tercatat senilai Rp10,82 triliun.

"Dengan adanya penambahan modal ini, CAR Bank JTrust naik dari 14,53% pada Juni 2015 menjadi 17,20%," ucapnya seusai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RSUPLB) di Jakarta, Selasa (29/9/2015).

Hartono menuturkan setelah adanya peningkatan CAR, Bank JTrust semakin leluasa untuk menyalurkan kredit, terutama untuk segmen yang menjadi fokus perseroan, yakni ke segmen usaha kecil menengah (UKM) dan konsumer.

Selain kedua segmen tersebut, bank yang dulunya bernama Bank Mutiara ini juga menyalurkan kredit ke segmen komersial dan mikro.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan, penyaluran kredit kepada pihak ketiga tercatat senilai Rp8,37 triliun atau meningkat sebesar 11,49% dibandingkan dengan angka akhir tahun lalu yang senilai Rp7,83 triliun.

Adapun pascapenambahan modal tersebut, komposisi pemegang saham perseroan tidak berubah karena tidak ada saham yang terdilusi.

Saat ini komposisi pemegang saham Bank JTrust terdiri dari J Trust Co. Ltd yang memiliki 98,997% saham, J Trust Investment Indonesia yang memiliki 1% saham, dan sisanya sebesar 0,003% dimiliki oleh publik.

Lebih lanjut, Hartono menuturkan saat ini modal inti perseroan mengalami peningkatan dari Rp1,081 triliun pada Juni 2015 menjadi Rp1,288 triliun.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper