Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BCA Pangkas Lagi Bunga Deposito, Jadi 3,80 Persen

Sebelumnya pada awal Juni 2020, suku bunga deposito BCA turun ke level 3,95 persen.
Pekerja membersihkan dinding kantor Bank Central Asia (BCA) di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (16/6/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone
Pekerja membersihkan dinding kantor Bank Central Asia (BCA) di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (16/6/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Central Asia (Persero) Tbk. kembali menurunkan suku bunga deposito menjadi 3,80 persen.

Suku bunga sebesar 3,80 persen per tahun tersebut untuk simpanan deposito rupiah semua tenor dan nominal. Suku bunga ini berlaku mulai 24 Juni 2020. Sebelumnya pada awal Juni 2020, suku bunga deposito BCA turun ke level 3,95 persen.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan penurunan suku bunga tersebut menyusul penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia pada Rapat Dewan Gubernur 17-18 Juni lalu.

"Sudah [turun] mengikuti Bank Indonesia," katanya kepada Bisnis, Kamis (25/6/2020).

Adapun per Mei 2020 berdasarkan laporan presentasi perseroan, suku bunga deposito BCA tercatat berada pada level 4 persen.

Sementara pada Desember Desember 2019 lalu, suku bunga deposito BCA masih bertengger pada level 4,5 persen.

Jahja juga menyampaikan penurunan bunga deposito tersebut sebagau upaya perseroan menekan biaya bunga (Cost of Fund/CoF) yang harus dibayarkan bank kepada deposan.

CoF BCA memang menunjukkan penurunan dalam setahun terakhir. Per Maret 2020, CoF BCA berada pada level 1,7 persen, sementara CoF pada periode yang sama tahun lalu tercatat sebesar 2,04 persen.

Meski tren suku bunga deposito terus mengalami penurunan, Jahja mengatakan simpanan berjangka di BCA akan diproyeksi akan tetap bertumbuh.

Jahja pun menilai, suku bunga 3,85 persen tersebut masih tinggi, jika dibandingkan dengan suku bunga deposito yang ditawarkan di luar negeri, yang rata-rata hanya menawarkan bunga 0,5 persen.

Di samping itu, menurutnya deposito akan tetap menjadi pilihan yang menarik sebagai instumen investasi. Selain bersifat jangka pendek, deposito lebih likuid sehingga lebih mudah dicairkan.

Sebagai gambaran, bank swasta dengan aset terbesar di Tanah Air ini tetap mencatatkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) di tengah pandemi Covid-19, yaitu tumbuh di kisaran 6 persen hingga 7 persen.

Adapun per kuartal I/2020, DPK BCA tercatat tumbuh 16,8 persen secara tahunan (yoy) menjadi Rp741,02 triliun. Komponen dana murah masih mendominasi himpunan DPK perseroan.

Dana murah perseroan, yang terdiri dari giro dan tabungan, tercatat tumbuh 17,3 persen yoy menjadi Rp568,526 triliun. Sementara deposito tumbuh 15,1 persen yoy menjadi Rp171,71 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper