Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wah! BCA Pangkas Bunga Deposito Lagi

Pada akhir tahun lalu suku bunga deposito BCA masih bertengger di level 4,5 persen.
Pekerja membersihkan menara BCA di Jakarta, Selasa (12/3/2019)./ANTARA-Sigid Kurniawan
Pekerja membersihkan menara BCA di Jakarta, Selasa (12/3/2019)./ANTARA-Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk. kembali menurunkan suku bunga depositonya.

Berdasarkan situs resmi perseroan, bunga deposito rupiah BCA turun ke level 3,45 persen per 17 September 2020. Pada akhir tahun lalu suku bunga deposito BCA masih bertengger di level 4,5 persen.

Kemudian, pada Juni 2020, suku bunga deposito BCA turun ke level 3,8 persen. Hingga per 14 Agustus 2020, suku buga deposito BCA untuk semua nilai simpanan dan jangka waktu kompak turun ke level 3,5 persen.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan perseroan memang kembali menurunkan suku bunga karena penghimpunan DPK yang sudah cukup. Penurunan suku bunga pun kemungkinan akan berlanjut menyesuaikan dengan kondisi likuiditas bank.

"Dana kami saat ini masih cukup, penurunan suku bunga deposito nantinya bisa iya bisa tidak, tergantung jumlah dana kami," katanya kepada Bisnis, Jumat (18/9/2020).

Berdasarkan laporan keuangan bulanan perseoan, Bank BCA tercatat menghimpun dana senilai Rp763,13 triliun yang terdiri atas giro Rp196,14 triliun, tabungan Rp384,69 triliun, dan deposito Rp182,3 triliun.

Sebelumnya, pada Juni 2020 posisi DPK BCA adalah senilai Rp761,6 triliun, artinya dalam satu bulan perseroan berhasil meningkatkan dana hingga 0,2 persen. Secara tahunan, DPK pada Juli 2020 telah tumbuh 13,13 persen yoy dari posisi Juli 2019 yang senilai Rp674,55 triliun.

Selain opsi menurunkan suku bunga, BCA pun mengaku masih akan mendorong penyaluran kredit secara selektif. Selama demand kredit masih ada, perseroan mengaku akan melakukan penyaluran.

"Keduanya kami lakukan, kredit harus ada yang minta, kalau dana bisa dengan turunin bunga," katanya.

Mata Uang
Suku Bunga (%pa) / Jangka Waktu (bulan)
13612
IDR < 2M3,453,453,453,45
IDR ≥ 2M - < 5M3,453,453,453,45
IDR ≥ 5M - < 10M3,453,453,453,45
IDR ≥ 10M - < 25M3,453,453,453,45
IDR ≥ 25M - < 100M3,453,453,453,45
IDR ≥ 100M3,453,453,453,45

Berlaku Efektif: 17 September 2020

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper