Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wow, Penukaran Uang Baru Tembus Rp172 Triliun. Ini Penyebabnya

Sampai Kamis, 28 April 2022, Bank Indonesia mencatatkan penukaran uang baru senilai Rp172 triliun.
Direktur Departemen Pengelolaan Uang BI Eva Aderia meninjau pelaksanaan penukaran uang-mobil kas keliling di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Kamis (28/4/2022). /Bisnis-Ni Luh Anggela
Direktur Departemen Pengelolaan Uang BI Eva Aderia meninjau pelaksanaan penukaran uang-mobil kas keliling di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Kamis (28/4/2022). /Bisnis-Ni Luh Anggela

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) melaporkan hingga Kamis (28/4/2022) pagi, realisasi penukaran uang baru telah mencapai Rp172 triliun atau 98 persen dari target BI, Rp175,26 triliun.

Sementara itu, untuk wilayah DKI Jakarta, realisasi penukaran uang baru per Kamis (28/4/2022) kurang lebih Rp45 triliun dari target Rp49,88 triliun.

"Perhitungan BI, penukaran bakal sekitar Rp175,26 triliun - Rp202 triliun, kenapa ada rangenya, karena waktu itu pemerintah mengumumkan akan ada pembayaran THR, gaji ke-13 sekaligus percepatan bansos," ungkap Direktur Departemen Pengelolaan Uang BI Eva Aderia kepada awak media di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Kamis (28/4/2022).

Namun, pemerintah tidak menjadi mempercepat bansos, sehingga prediksi penukaran uang baru oleh Bank Indonesia tidak melebihi dari Rp175,26 triliun. Dia mengatakan bahwa realisasi tahun ini meningkat 13,42 persen dari tahun sebelumnya.

Eva mengatakan penukaran uang baru menunjukkan peningkatan dan ini menjadi tanda aktivitas ekonomi meningkat. Meningkatnya aktivitas ekonomi, kata dia, menunjukkan adanya pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Lebih lanjut Eva menyampaikan, BI telah menyiapkan modal antara Rp900 juta - Rp1,1 miliar per lokasi. Setiap orang, akan dibatasi maksimal Rp3,8 juta.

Per 28 April 2022, total pemesan penukaran uang melalui online atau pintar.bi.go.id telah mencapai 47.049 pemesan. Namun, jika dihitung dengan masyarakat yang datang langsung ke lokasi, maka jumlah penukarnya lebih dari 47.049 pemesan.

Perbankan sendiri telah menyiapkan 5.013 titik penukaran yang tersebar di seluruh Indonesia. Untuk wilayah DKI Jakarta terdapat 450 titik penukaran.

Kemudian untuk kas keliling yang diinisiasi oleh BI, tersebar di 455 lokasi di seluruh Indonesia dimana sebanyak 47 titik tersebar di wilayah DKI Jakarta.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper