BISNIS.COM, MEDAN---Bank Sumut Syariah menargetkan pertumbuhan aset hingga 40% menjadi Rp2,3 triliun pada tahun ini guna menjaga posisi kontribusi terhadap induk sebesar 10%.
Pemimpin Divisi Syariah Bank Sumut Syariah Didi Duharsa mengatakan peningkatan aset tersebut seiring juga dengan usaha perseroan untuk menambah jumlah dana pihak ketiga hingga mencapai Rp1,8 triliun dan penyaluran kredit sebesar Rp2,2 triliun.
Angka tersebut, sambungnya, juga bertumbuh 40% dibandingkan total pembiayaan dan tabungan pada tahun sebelumnya.
"Kami memang menargetkan pertumbuhan tahun ini semuanya 40% baik dari aset, DPK, dan kredit yang dikucurkan. Ini untuk menjaga tetap diposisi share dengan induk sebesar 10%," ujarnya, Selasa (23/4/2013).
Untuk mencapai target tersebut, pihaknya telah meluncurkan produk baru pada tahun ini yakni Giro Bagi Hasil berupa titipan yang saat ini sudah jalan.
Selain itu, meningkatkan tenaga pemasaran dengan menambah jaringan. Saat ini Bank Sumut Syariah telah memiliki 5 kantor cabang, dan 17 kantor cabang pembantu.
Ke depan Bank Sumut Syariah juga akan mengembangkan penjualan produk syariah di cabang dan kantor cabang Bank Sumut konvensional.
"Akan dikembangkan supaya Bank Sumut yang konvensional dapat menjual produk-produk dari Bank Sumut Syariah," katanya. (ra)
BANK SUMUT SYARIAH genjot kinerja 40%
BISNIS.COM, MEDAN---Bank Sumut Syariah menargetkan pertumbuhan aset hingga 40% menjadi Rp2,3 triliun pada tahun ini guna menjaga posisi kontribusi terhadap induk sebesar 10%.Pemimpin Divisi Syariah Bank Sumut Syariah Didi Duharsa mengatakan peningkatan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dewi Andriani
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
58 menit yang lalu
Lo Kheng Hong Serok Lagi Saham GJTL Desember 2024
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu
BRI Respons Dugaan Ransomware: Data dan Dana Nasabah Aman
8 jam yang lalu