Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPJS Kesehatan Susun Skema Khusus untuk Perwira Tinggi Polri

Bisnis.com, JAKARTA—Penyelenggaraan jaminan kesehatan oleh Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, yang pada tahap pertama di antaranya meliputi pengalihan dari program jaminan pemeliharaan kesehatan Kepolisian Republik Indonesia


Bisnis.com, JAKARTA—Penyelenggaraan jaminan kesehatan oleh Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, yang pada tahap pertama di antaranya meliputi pengalihan dari program jaminan pemeliharaan kesehatan Kepolisian Republik Indonesia (Polri), berencana menyusun skema khusus sistem pelayanan kesehatan untuk para perwira tinggi Polri.

Para perwira yang berpangkat setidaknya bintang satu akan mendapatkan fasilitas pelayanan kesehatan khusus yang berbeda dibandingkan anggota Polri lainnya. Di antara perbedaan itu terkait sistem rujukan dalam penggunaan fasilitas kesehatan.

Menurut ketentuan, perserta program BPJS Kesehatan secara umum harus mengikuti pola pelayanan berjenjang yang dimulai dari fasilitas kesehatan primer yakni dokter keluarga, klinik ataupun Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di tingkat Kecamatan. Jika dinilai tidak mencukupi, pelayanan kesehatan ditingkatkan ke tahap selanjutnya yakni rumah sakit umum tingkat Kabupaten, dan seterusnya.

“Khusus untuk Bapak-Bapak yang berbintang ini nanti lain, skemanya khusus yang akan diatur dalam Peraturan Presiden Khusus mengenai Pembiayaan Kesehatan,” ujar Direktur Utama PT Asuransi Kesehatan (Askes) Fachmi Idris dalam sosialisasi jaminan kesehatan nasional dan BPJS Kesehatan di Markas Besar Polri, Jumat (11/10/2013).

Mulai 1 Januari 2014, BPJS Kesehatan mengambil alih pengelolaan program jaminan pemeliharaan kesehatan (JPK) Polri yang sebelumnya ditangani sendiri. Peserta program ini adalah anggota Polri aktif berikut keluarga intinya yang berjumlah sekitar 3 juta orang. Sebelumnya, PT Askes telah menangani program pemeliharaan kesehatan pensiunan Polri.

Pengalihan pengelolaan program JPK Polri merupakan bagian dari tahap awal kepesertaan BPJS Kesehaan yang juga meliputi pengalihan peserta Askes Sosial yang berjumlah 16,4 juta orang, peserta  program Jaminan Kesehatana Masyarakat (Jamkesmas) sebanyak 86,4 juta orang, serta peserta program JPK PT Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) sebanyak 8 juta orang.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper