Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perbankan Jadi Contoh Penerapan Roadmap Tata Kelola Perusahaan

Ketua Bidang Pengkajian dan Penelitian Perbanas Aviliani mengatakan perbankan di Indonesia menjadi contoh penerapan roadmap good corporate governance (GCG) yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk emiten dan perusahaan publik.

Bisnis.com, JAKARTA-- Ketua Bidang Pengkajian dan Penelitian Perbanas Aviliani mengatakan perbankan di Indonesia menjadi contoh penerapan roadmap good corporate governance (GCG) yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk emiten dan perusahaan publik.

“Perbankan menjadi contoh penerapan GCG karena telah menerapkan sejak 2003, sudah lama sekali penerapannya,” katanya kepada Bisnis, Selasa (4/2/2014).

Menurutnya, perbankan di Tanah Air telah menerapkan GCG terlebih dahulu dibandingkan dengan emiten non-bank. Saat ini, perusahaan yang paling berat dalam penerapan GCG adalah emiten asuransi.

Dia menjelaskan, selama ini pengawasan terhadap perusahaan asuransi tidak seberat seperti yang dilakukan kepada perbankan dan perusahaan lain. Begitu juga bagi emiten non-bank lainnya, dia menilai akan sedikit mengalami kesulitan dalam penerapan GCG.

Bagi perbankan, sambungnya, hal yang paling sulit dalam penerapan GCG adalah pada poin ketentuan pembatasan masa jabatan direktur independen dan komisaris independen.

Kendati tujuan otoritas pasar modal itu baik, dia menilai penerapan di perbankan akan cukup sulit. Pasalnya, jabatan direktur independen memiliki fungsi sebagai direktur kepatuhan yang merupakan kepanjangan tangan dari OJK.

“Mencari direktur independen itu sulit, apalagi di perbankan yang harus melalui fit and proper test,” katanya.

Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D. Hadad menjelaskan peta Tata Kelola Perusahaan ini adalah hasil susunan seluruh pemangku kepentingan Tata Kelola Perusahaan di Indonesia.

Selain itu, roadmap didukung oleh Internasional Financial Corporation (IFC) yang merupakan anak perusahaan dari Bank Dunia.

"GCG Roadmap ini diharapkan dapat digunakan sebagai referensi utama dalam melakukan perbaikan praktik dan regulasi tata kelola yang baik bagi perusahaan di Indonesia secara komprehensif, khususnya untuk emiten dan perusahaan publik," jelasnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Editor :
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper