Bisnis.com, JAKARTA--PT Bank Victoria Internasional Tbk., berencana menyuntikan modal senilai Rp50 miliar pada Mei atau Juni tahun ini kepada Bank Victoria Syariah.
Direktur Utama Bank Victoria Eko Rachmansyah Gindo mengatakan rencana penamabahan modal bagi anak usaha syariahnya itu guna menunjang bisnis Bank Victoria Syariah.
"Rencana itu sudah dilaporkan sejak tahun lalu, dan akan disetujui dalam rapat umum pemegang saham Bank Victoria Syariah," katanya, Kamis (24/4/2014).
Dia menyebutkan kendati Bank Victoria menjadi pemegang saham mayoritas di Bank Victoria Syariah, pihaknya tetap menghormati pemegang saham minoritas. Sehingga, penambahan modal tetap harus disetujui dalam RUPS.
Rencananya, RUPS Bank Victoria Syariah akan digelar pada akhir Mei atau awal Juni 2014. Penambahan modal ini dimaksudkan untuk memperkuat rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR).
Tahun ini, Bank Victoria Syariah membidik target aset dapat mencapai Rp2,2 triliun, tumbuh 62% dari Desember 2013 yang mencapai Rp1,35 triliun.
Sementara pembiayaan ditargetkan dapat tumbuh 74% dari Rp860 miliar menjadi Rp1,5 triliun. Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) ditargetkan melesat 68% pada tahun ini dari Rp1,01 triliun menjadi Rp1,7 triliun.
Adapun laba Bank Victoria Syariah dibidik Rp45,8 miliar tahun ini dibandingkan periode tahun lalu yang mencapai Rp7 miliar.
