Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Reindo Pesimis Capai Target Pendapatan Premi

PT Reasuransi Internasional Indonesia memperkirakan tak akan mencapai target pendapatan premi bruto hingga semester I/2015 yakni Rp1,5 triliun.
PT Reasuransi Internasional Indonesia (Reindo) /Reindo
PT Reasuransi Internasional Indonesia (Reindo) /Reindo

Bisnis.com, JAKARTA - PT Reasuransi Internasional Indonesia memperkirakan tak akan mencapai target pendapatan premi bruto hingga semester I/2015 yakni Rp1,5 triliun.

Menurut Direktur Utama PT Reasuransi Internasional Indonesia (Reindo) Adi Pramana, beberapa hal melatarbelakangi prediksi tersebut antara lain keterlambatan belanja pemerintah dan lesunya pasar finansial.

"Hampir semua lini lesu. Mungkin yang naiknya cukup bagus adalah aviation. Premi asuransi jiwa juga diperkirakan terkoreksi," ucapnya di Jakarta, seperti dikutip Bisnis.com, Senin (15/6/2015).

Pasalnya, kondisi pasar finansial cukup mengecewakan pada kuartal I/2015 sehingga akan berdampak terhadap penerimaan premi pada kuartal kedua tahun ini. Patut diingat, potensi penerimaan premi pada perusahaan reasuransi tercatat tertinggal satu periode (kuartal) dibandingkan perusahaan umum.

Pada kuartal I/2015, premi asuransi jiwa melonjak akibat penguatan finansial pada kuartal IV/2014, Tetapi, pada kuartal II/2015, premi asuransi jiwa diperkirakan sedikit terkoreksi. Meskipun demikian, Reindo optimistis dapat mencapai target sepanjang tahun ini karena lonjakan signifikan akan terjadi pada semester II/2015.

"Lonjakannya cukup besar karena kebanyakan premi asuransi jiwa ditopang dari produk unit linked pada tahun lalu," tambahnya.

Per April tahun ini, Reindo telah menghimpun premi bruto hingga 30% per April 2015 dari target sepanjang tahun sebesar Rp3 triliun.

Hingga tahun lalu, porsi jiwa mencapai 42% sedangkan umum sebesar 58%. Komposisi bisnis terbesar masih dipegang oleh properti dan kendaraan bermotor.

"Kami juga berencana untuk memperbesar portofolio jiwa hingga 50%. Kalau tergantung dengan beberapa lini saja, kami rasa itu tidak sehat," jawabnya.

Berdasarkan website resminya, pada kuartal I/2015, Reindo membukukan total premi bruto senilai Rp658,65 miliar dengan hasil underwriting Rp46.43 miliar. Laba bersih tercatat sebesar Rp59.81 miliar, sedangkan risk based capital Reindo mencapai 395,01%. []

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper