Bisnis.com,JAKARTA—PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk menargetkan kontribusi pendapatan non bunga (fee based income/FBI) dalam total pendapatan BRI bisa meningkat menjadi 10% hingga akhir tahun.
Corporate Secretary BRI Budi Satria mengatakan hingga akhir semester I/2015, komponen FBI memberikan kontribusi sebanyak 7,7% dari total pendapatan yang diraih BRI.
Pada periode yang sama tahun lalu, kontribusi FBI dalam pendapatan lebih rendah, yaitu sekitar 6,9%. Bila dinominalkan, FBI semester I/2015 tumbuh sebesar 32,4% secara year on year (y-o-y) menjadi Rp3,5 triliun.
“Fee based BRI totalnya [kontribusi] 7% dari total pendapatan. Target sampai akhir tahun bisa 10%,” katanya, Senin (31/8/2015).
Sebelumnya, Budi mengatakan akan mengandalkan transaksi e-banking guna menggenjot pendapatan non bunga (fee based income/FBI). Hal itu, lanjutnya, ditunjukkan dengan kinerja e-banking BRI yang terus meningkat dari periode sebelumnya.