Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

EDUKASI DUIT: Mengapa Sulit Memotivasi Diri Sendiri?

Setiap karyawan di perusahaan hampir semuanya seperti berjalan menuju black hole atau lubang hitam. Kenapa? Persoalan dalam hidup yang utama biasanya tak jauh-jauh dari ada dua hal, yaitu pesangon saat pensiun dan warisan. Keduanya ini menjadi pertanyaan besar.
Goenardjoadi Goenawan. / Bisnis-swi
Goenardjoadi Goenawan. / Bisnis-swi

Bisnis.com, JAKARTA — Setiap karyawan di perusahaan hampir semuanya seperti berjalan menuju ‘black hole’ atau lubang hitam. Kenapa? Persoalan dalam hidup yang utama biasanya tak jauh-jauh dari ada dua hal, yaitu pesangon saat pensiun dan warisan. Keduanya ini menjadi pertanyaan besar.

Apalagi sebagai karyawan, rata-rata perusahaan menganut reward system. Setelah bekerja dengan baik, baru nantinya kita memperoleh bonus. Lalu, setelah 20 tahun bekerja, kita bakal dapat apa? Inilah misteri abad ini. Bila Anda belum mengetahui jawabannya, selamnya Anda akan merasa gamang.

Hal yang paling sulit dipahami adalah melihat masa depan. Bagaimana kita bisa mengetahui hal-hal yang tidak pasti.

Oleh karena itu kita perlu berpikir, bagaimana caranya bisa mengatasi hal ini sehingga kita siap pada saat itu terjadi. Kalau level karyawan, biasanya masih berharap besar pada atasan.

Nah, Anda bisa membayangkan bila pertanyaan besar ini terpapar pada level direktur atau CEO satu perusahaan. Bagaimana bisa mengharapkan motivasi dari level dibawahnya?

Jadi jangan heran bila kita perhatikan banyak level direktur dan CEO yang sikapnya tertutup. Hal ini terjadi karena di level atas pun mengalami misteri lubang hitam seperti pembuka di atas tadi.

Itu semua semua disebut kondisi LTR alias low trust relationship. Dan, manajemen harus mengatasi solusi ini.

Hanya saja, tren manajemen sekarang ini lebih oppressive, lebih menekan. Bagaimana kita menyikapi fenomena manajemen oppressive ini?

1. Kita harus mengubah orientasi dari orientasi pada pribadi menjadi sedikit membuka orientasi kepada atasan. Istilahnya adalah OPI atau other people interest alias memahami kebutuhan atau kepentingan orang lain. Dengan mengerti dan memperjuangkan tujuan dan masalah atasan, maka membuat perjuangan berada dalam satu perahu. Tujuannya sama.

2. Caranya mengerti tujuan dan masalah atasan adalah dengan sacrifice, rela berkorban. Kita mulai dengan berkorban demi atasan. Ini menjadi pintu masuk kepada kepentingan yang lebih tinggi.

3. Mengikatkan diri secara long term atau jangka panjang. Beberapa owner perusahaan tidak memiliki visi yang lebih luas, kita buka horizon baru semangat baru kita ciptakan penaklukan baru setiap hari. Hobi pimpinan perusahaan itu adalah kemenangan. Ini disebut Cleopatra complex.

Dengan membangun relationship ikatan interaksi yang semakin erat maka kitapun bisa terangkat dari situasi manajemen yang oppressive.

 

Penulis:

Ir Goenardjoadi Goenawan, MM

Penulis buku 'Money Intelligent' dan 'Kekuasaan itu Key Driving Force Uang'

Pertanyaan dapat dikirim melalui email : [email protected]

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper