Bisnis.com, JAKARTA - Selama periode 17 Agustus-30 September 2017, bank penerbit uang elektronik berkomitmen memberikan diskon kartu perdana sebesar 50%.
Selain itu, tarif tol di seluruh ruas yang dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) juga mendapatkan diskon 10% jika bertransaksi menggunakan uang elektronik.
Direktur Eksekutif Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia (BI) Eni V. Panggabean mengatakan perbankan diminta memberikan insentif untuk menarik minat masyarakat.
“Kami sudah membahas dan mengkoordinasikan dengan perbankan. Kami sepakat diskon 50% untuk kartu perdana, tarif tol seluruh BUJT diskon 10%. Kami ingin program ini sukses di seluruh Indonesia,” tuturnya, Selasa (15/8/2017).
Harga kartu perdana uang elektronik rata-rata adalah senilai Rp50.000 per keping dengan isi saldo Rp20.000. Selain itu, tersedia pula uang elektronik dengan desain khusus dengan harga spesial.
Pemberian diskon selama masa promosi menjelang berlakunya elektronifikasi jalan tol ini dinilai cukup berat bagi bank, terutama terkait dengan diskon separuh harga bagi kartu perdana. Pasalnya, biaya penerbitan kartu uang elektronik cukup tinggi. Selama ini, bank mengklaim tidak mengambil keuntungan dari penjualan kartu perdana.
