Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BCA Akui Tak Incar Perolehan Margin Hingga Akhir Tahun

Perseroan tidak menetapkan target secara spesifik atas pertumbuhan keuntungan bunga atau NIM hingga akhir tahun ini karena BCA lebih memastikan operasional perbankan tetap berjalan optimal.
Nasabah melakukan transaksi di salah satu Kantor Cabang Bank BCA di Jakarta, Rabu (23/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Nasabah melakukan transaksi di salah satu Kantor Cabang Bank BCA di Jakarta, Rabu (23/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk. mengaku tidak terlalu memperhitungkan target margin bunga bersih di tengah aktivitas ekonomi yang melambat akibat pandemi.

Berdasarkan laporan keuangan BCA, margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) perseroan turun 0,2 persen yoy per paruh pertama 2020 menjadi 6 persen. Kondisi ini juga diikuti dengan peningkatan BOPO 4 persen yoy pada Juni 2020 menjadi 66,6 persen.

Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA Hera F. Haryn mengaku perseroan tidak menetapkan target secara spesifik atas pertumbuhan keuntungan bunga atau NIM hingga akhir tahun ini.

Di tengah kondisi pandemi, BCA lebih memastikan operasional perbankan tetap berjalan optimal agar nasabah dapat memenuhi berbagai kebutuhan transaksi perbankan dengan lancar, aman, dan nyaman.

Di sisi lain, pengelolaan operasional yang efisien melalui optimalisasi transaksi layanan perbankan digital dan transaksi nontunai juga menjadi langkah BCA untuk tetap tumbuh.

"Layanan tersebut sebagaimana yang tersedia di mobile banking dan internet banking. BCA sebagai bagian dari sistem keuangan di Indonesia, terus berkomitmen untuk berkontribusi bagi roda perekonomian nasional," katanya kepada Bisnis, Minggu (27/9/2020).

Senior Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Lando Simatupang mengatakan peningkatan beban operasional tidak selalu diikuti dengan penurunan margin bunga bersih.

Kondisi tersebut terjadi apabila laju pendapatan bunga lebih cepat dibandingan dengan biaya. Otomatis, NIM masih bisa naik. Hanya saja, berdasarkan data OJK selama Juni 2019 sampai Juni 2020, laju pertumbuhan pendapatan memang lebih lambat dibandingkan dengan laju biaya.

Selain itu, pendapatan nonoperasional yang didalamnya terdapat fee based income (FBI) juga masih lebih lambat dibandingkan dengan biaya nonoperasional lainnya. Namun, data satu tahun terkahir, laju FBI cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan pendapatan bunga.

"Artinya, fitur-fitur bank telah ikut lebih cepat menyumbangkan pendapatan total. Perbankan pun harus meningkatkan efisiensi dan FBI karena pendapatan bunga tentu tidak optimal di tengah pandemi," katanya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper