Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dukung Ekonomi Pesantren, BI dan Hebitren Perkuat Pengembangan Holding Bisnis

Pendirian holding bisnis pesantren memberikan efek yang sangat kuat pada pesantren-pesantren dengan volume bisnis yang besar terutama dalam melakukan negosiasi dengan mitra-mitra bisnis yang lain.
Karyawan muda atau milenial Kimia Farma melakukan kegiatan berkebun di meresmikan Kebun Gizi Hidroponik di Pondok Pesantren Hidayatullah Depok, Jawa Barat, Senin (17/12/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawan muda atau milenial Kimia Farma melakukan kegiatan berkebun di meresmikan Kebun Gizi Hidroponik di Pondok Pesantren Hidayatullah Depok, Jawa Barat, Senin (17/12/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Himpunan Ekonomi Bisnis Pesantren (Hebitren) Indonesia bersama dengan Bank Indonesia (BI) mendorong penguatan program holding bisnis untuk mendukung pengembangan ekonomi pesantren.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan jumlah pesantren yang lebih dari 28.000 memiliki peran penting dalam ekosistem mata rantai ekonomi halal di Indonesia.

Untuk itu, program pengembangan yang mendukung unit-unit usaha pensantren secara berkesinambungan perlu didorong, sehingga bisa menunjang pendidikan dan meningkatkan kesejahteraan pesantren.

Perry menjelaskan, pembentukan holding bisnis merupakan salah satu dari prinsip BI dalam mendukung pengembangan kemandirian ekonomi pesantren, ditujukan untuk mendukung akselerasi penguatan dari unit-unit usaha yang ada di pondok pesantren.

"Pendirian holding bisnis pesantren memberikan efek yang sangat kuat pada pesantren-pesantren dengan volume bisnis yang besar terutama dalam melakukan negosiasi dengan mitra-mitra bisnis yang lain," katanya dalam acara Musyawarah Kerja Nasional ke-1 Hebitren, Selasa (27/10/2020).

Perry mengatakan strategi utama dalam pengembangan bisnis pesantren dilakukan melalui peningkatan akses, penetrasi pasar, dan peningkatan akses keuangan. Program holding bisnis tersebut telah dibentuk pada 2019 lalu, yang melibatkan sebanyak 110 pesantren.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Hebitren Hasib Wahab Chasbullah mengatakan holding bisnis antarpesantren merupakan salah satu program kerja Hebitren yang akan terus dipacu.

Menurutnya, holding bisnis akan berperan dalam meningkatkan dan memberdayakan bisnis pesantren sehingga kerja sama antarpesantren bisa semakin masif.

"Tujuan dan sekaligus impian Hebitren yakni mewujudkan ekonomi pesantren yang benar-benar bisa bersaing dengan pelaku-pelaku ekonomi," katanya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper