Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PSBB Transisi, Transaksi e-Money Bank Mandiri Mulai Menggeliat Lagi

Bisnis e-money Bank Mandiri mulai tedampak pandemi Covid-19 pada Maret hingga saat ini.
Nasabah bertransaksi di mesin ATM, di Jakarta, Kamis (21/9)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Nasabah bertransaksi di mesin ATM, di Jakarta, Kamis (21/9)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA -- Transaksi e-Money Bank Mandiri mulai menunjukkan peningkatan sejak pembatasan sosial bersakal besar (PSBB) transisi tahap dua dilakukan di Jakarta.

SVP Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi mengatakan pada awal 2020 bisnis e-money masih berjalan lancar bahkan cenderung meningkat. Hanya saja, peningkatan tersebut hanya terjadi sampai dengan Februari 2020.

Pada perkembangannya, bisnis e-money mulai tedampak pandemi Covid-19 pada Maret hingga saat ini. Hal ini sebagai dampak atas adanya kebijakan pemerintah perihal work from home (WFH) dan PSBB tersebut. Dampak terbesar terlihat pada April 2020, yang membuat transaksi e-money mengalami penurunan 50-60 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

"Tren penurunan mulai terlihat sejak diberlakukannya anjuran pemerintah untuk beraktivitas di rumah sejak pertengahan Maret lalu," katanya kepada Bisnis, Senin (9/11/2020).

Meskipun demikian, Thomas mengatakan tren transaksi e-money per bulan September 2020 mulai mengalami peningkatan seiring kembali dilonggarkan PSBB. Peningkatan tersebut masih belum menutupi realisasi tahun lalu sehingga mengakibatkan secara tahunan (year on year/YoY) penurunan sebesar 29 persen.

Sejak PSBB Tahap II yang berlaku pada September 2020, data menunjukkan mulai terjadi peningkatan rata-rata transaksi harian sebesar 14 persen dan momentum ini terus bertahan hingga akhir Oktober (PSBB transisi tahap II).

Transaksi terbanyak tetap terjadi di sektor transportasi seperti Tol, TransJakarta, CommuterLine, MRR, maupun parkir.

Menurutnya, untuk mencapai target hingga akhir tahun, Bank Mandiri menjalankan berbagai strategi seperti terus memperluas acceptance e-money, menyediakan sarana isi ulang, membangun cashless society, meningkatkan produksi kartu, memudahkan akses pembelian kartu untuk customer, edukasi, hingga menghadirkan e-money dengan tampilan desain khusus yang menarik.

Bank Mandiri juga berencana untuk melakukan kerja sama dengan dengan merchant retail seperti Indomaret dengan membuat program bersama seperti potongan harga di klik Indomaret.

"Saat ini, program e-money sudah berjalan program diskon jika bertransaksi menggunakan e-money di beberapa merchant-merchant makanan dan minuman," sebutnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper