Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Mandiri Siapkan Rp15,1 Triliun Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2021

Alokasi tersebut uang tunai yang disiapkan Bank Mandiri untuk libur Natal dan Tahun Baru kali ini, turun 8,2% dari periode tahun lalu, terutama karena dampak pandemi yang diperkirakan akan mengurangi belanja masyarakat pada periode tersebut.
Gedung Bank Mandiri/bankmandiri.co.id
Gedung Bank Mandiri/bankmandiri.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menyiapkan uang tunai sebesar Rp15,1 triliun guna memenuhi kebutuhan masyarakat selama Desember 2020, termasuk periode libur Natal dan libur jelang tahun Baru 2021.

Alokasi tersebut turun 8,2% dari periode tahun lalu, terutama karena dampak pandemi yang diperkirakan akan mengurangi belanja masyarakat pada periode tersebut.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha menjelaskan alokasi uang tunai tersebut sebagian besar digunakan untuk memenuhi kebutuhan penarikan tunai masyarakat di mesin-mesin Mandiri ATM.

"Kami melihat faktor pembatasan sosial dan kampanye di rumah aja untuk menekan penyebaran virus corona akan membuat masyarakat lebih memilih untuk bertransaksi secara non tunai. Namun demikian, kebutuhan akan uang tunai tetap ada untuk transaksi retail yang belum menggunakan alat pembayaran non tunai, seperti saat membeli makanan atau minuman di warung,” katanya melalui siaran pers, Jumat (11/12/2020).

Dia mengungkapkan pihaknya telah mengantisipasi puncak kenaikan transaksi nasabah yang diperkirakan pada 16-31 Desember 2020 sehingga akan dilakukan optimalisasi limit pengisian mesin ATM pada periode tersebut.

“Frekuensi perawatan mesin atau preventive maintenance pun kami tambah pada periode libur tersebut agar mesin ATM selalu siap melayani kebutuhan nasabah, dengan fokus pada rest area, pusat perbelanjaan, hotel, bandara, stasiun, pelabuhan, SPBU, gereja dan tempat wisata,” imbuhnya.

Perseroan berencana akan melakukan proses preventive maintenance terhadap 955 mesin ATM yang berada di lokasi-lokasi utama tersebut. Adapun total ATM Bank Mandiri saat ini tercatat sebanyak 13.176 mesin ATM Mandiri yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Indonesia untuk melayani kebutuhan dana tunai nasabah.

Di samping jaringan ATM, pihaknya juga telah menyiapkan jaringan elektronik banking, seperti fasilitas Mandiri Online, SMS Banking dan Call Center 14000 untuk membantu nasabah melakukan transaksi keuangan, termasuk pembayaran kewajiban bulanan.

“Aplikasi Mandiri Online, misalnya, kini sudah dapat melayani hampir semua transaksi nasabah seperti pemindahan dana, pembukaan rekening, pemblokiran dan pembukaan blokir, monitoring perpindahan dana, serta transaksi pembayaran, termasuk dengan scan QRIS,” katanya.

Seluruh layanan perbankan online 24 jam tersebut menyediakan sarana yang memungkinkan nasabah bertransaksi dengan nyaman dan aman berupa informasi rekening, transaksi transfer, transaksi pembayaran listrik, air, telepon/handphone, kartu kredit, tiket pesawat dan kereta api, pajak, pendidikan, asuransi, televisi berlangganan, internet, atau pembelian isi ulang pulsa.

Khusus pada periode libur Natal 24-27 Desember 2020, Bank Mandiri juga akan mengoperasikan sebanyak 160 cabang di seluruh Indonesia secara bergantian untuk memberikan layanan perbankan secara terbatas, termasuk pembayaran delivery order oleh SPBU Pertamina dan layanan weekend banking.

Sedangkan pada periode libur Tahun Baru 31 Desember 2020-3 Januari 2021, sebanyak 214 cabang akan dioperasikan secara bergantian untuk memberikan layanan perbankan terbatas, termasuk pembayaran delivery order oleh SPBU Pertamina dan layanan weekend banking.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Azizah Nur Alfi
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper