Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Saham BRIS Rekor, DPLK BRI Jual Sebagian Kepemilikan

Setelah proses merger diumumkan secara resmi sejak Oktober 2020 lalu, DPLK Bank Rakyat Indonesia tercatat melakukan penjualan kepemilikan di BRI Syariah (BRIS)
Karyawan beraktivitas di salah satu kantor cabang BRI Syariah di Jakarta, Rabu (29/7/2020). Bisnis/Abdurachman
Karyawan beraktivitas di salah satu kantor cabang BRI Syariah di Jakarta, Rabu (29/7/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Jelang efektifnya PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) pada 1 Februari 2021 mendatang melalui merger Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah dan BRI Syariah, aksi korporasi terus terjadi di dalam internal perusahaan. 

Salah satu yang menarik perhatian adalah DPLK Bank Rakyat Indonesia terus mengurangi saham yang dimiliki bersamaan dengan kenaikan harga saham BRIS. 

Berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia terbaru yang ditampilkan, DPLK BRI Syariah melepas 7 juta lembar saham pada registrasi perdagangan 12 Januari 2021. Dengan posisi ini total saham DPLK BRI tersisa 816,65 juta lembar saham. 

Langkah melepas saham BRIS ini sendiri terlihat terjadi sejak proses merger diumumkan. Berdasarkan data laporan registrasi 31 Oktober 2020, total kepemilikan DPLK BRI atas BRIS sebanyak 828,94 juta atau setara 8,53 persen.

Jumlah saham perusahaan kemudian susut menjadi 824,64 juta di November, dan saat tutup 2020 menjadi 817,14 juta. 

Dengan kata lain, sejak proses merger BSI disiapkan dan dijalankan, DPLK BRI telah melepas 12,29 juta lembar saham.

Sementara itu saham BRIS pada perdagangan Kamis (15/1/2021) tercatat melemah 0,27 persen menjadi Rp3.760 per lembar.

Saham BRIS sendiri pada 2 Oktober 2020 ditutup pada level Rp775 per lembar saham dan rekor tertinggi Rp3.980 per lembar dalam perdagangan kemarin. Atau melonjak 413 persen.

MERGER

Sementara itu, Wakil Direktur Utama 1 Bank Syariah Indonesia Ngatari menyampaikan tanggal efektif penggabungan masih sesuai dengan target yakni 1 Februari 2021. Tanggal efektif penggabungan sebagaimana tercantum dalam Ringkasan Rencana Penggabungan yang dirilis Oktober tahun lalu. 

"Masih on the track," katanya, Kamis (14/1/2021). 

Lebih lanjut, Ngatari menambahkan pihaknya juga telah menyelesaikan proses penggabungan karyawan. Rencananya, penggabungan karyawan akan diputuskan pada Jumat besok.   

Adapun sistem penggajian karyawan masih mengikuti masing-masing bank sebelumnya. Penyesuaian gaji akan dilakukan secara bertahap setelah merger efektif. 

"Migrasi karyawan sudah selesai. Besok hari Jumat sudah diputus. Untuk gaji masih masing-masing bank, penyesuaian nanti dilakukan secara bertahap setelah merger. Untuk yang ini belum diputuskan," imbuhnya. 

Bank hasil merger tersebut akan memiliki total aset Rp214,6 triliun dengan modal inti Rp20,4 triliun. Bank akan didukung lebih dari 1.200 cabang dan 1.700 jaringan ATM, serta lebih dari 20.000 karyawan yang tersebar di seluruh Indonesia. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anggara Pernando
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper