Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dorong Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah, Ini Strategi BI

Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan upaya pengembangan ekonomi dan keuangan syariah tersebut akan difokuskan pada beberapa sektor, di antaranya makanan, fesyen, pariwisata, kosmetik, farmasi serta ekonomi terbarukan.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan melalui streaming di Jakarta, Rabu (29/4/2020). Dok. Bank Indonesia
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan melalui streaming di Jakarta, Rabu (29/4/2020). Dok. Bank Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) terus mengupayakan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, baik dari tingkat pesantren, industri, dan pelaku usaha dalam membentuk ekosistem mata rantai halal ekonomi syariah.

Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan upaya tersebut akan difokuskan pada beberapa sektor, di antaranya makanan, fesyen, pariwisata, kosmetik, farmasi serta ekonomi terbarukan.

Di samping itu, BI juga terus melakukan pengembangan keuangan syariah. Hadirnya PT Bank Syariah Indonesia Tbk. sebagai bank terbesar di Tanah Air dinilai sebagai satu pilar pengembangan keuangan syariah komersial melalui perbankan.

“Kita juga melakukan terobosan dalam produk-produk keuangan syariah, apakah sukuk maupun yang lainnya untuk pembiayaan ekonomi syariah. Kita juga memobilisasi keuangan sosial, seperti zakat, infak, dan sedekah, terlebih wakaf produktif termasuk Cash Waqf Linked Sukuk [CWLS],” katanya, Selasa (29/11/2021).

Perry menyampaikan, BI juga terus berperan aktif memobilisasi wakaf produktif dan turut memajukan kampanye ekonomi syariah yang terus dilakukan, termasuk penyelenggaraan Isef pada Oktober mendatang.

“Berbagai upaya akan kami lakukan, kampanye ekonomi keuangan syariah, sebagai panggung dan tempat bersama untuk bersinergi dalam tiga kali festival ekonomi syariah dan satu kali Isef setiap tahun,” ujarnya.

Dengan demikian, tambah Perry, kemajuan ekonomi syariah di Tanah Air nantinya dapat menjadi sumber pertumbuhan ekonomi nasional.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper