Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jadi Pengendali Bank Muamalat, BPKH Utamakan Prinsip Kehati-hatian

Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) resmi masuk sebagai investor baru di PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. dengan porsi saham mayoritas, yakni 78,45 persen.
Nasabah menggunakan mesin anjungan tunai mandiri bank Muamalat di Jakarta. Bisnis
Nasabah menggunakan mesin anjungan tunai mandiri bank Muamalat di Jakarta. Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA – Badan Pengelola Keuangan Haji memastikan diri untuk mengedepankan prinsip kehati-hatian setelah resmi masuk sebagai investor baru di PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. dengan porsi saham mayoritas, yakni 78,45 persen. 

“Insya Allah demikian prinsipnya,” ujar Kepala BPKH, Anggito Abimanyu saat dihubungi Bisnis di Jakarta, Rabu (17/11/2021).

Anggito menuturkan saat ini pihaknya tengah mengkaji arah serta strategi dalam mengatasi persoalan yang bersemayam di tubuh Bank Muamalat. Dia mengatakan bahwa proses yang baru berjalan adalah hibah saham dan asset sale.

Selain itu, terkait dengan injeksi modal yang akan dibenamkan ke Bank Muamalat, Anggito juga menyatakan bahwa hal tersebut masih dalam kajian. “Betul, masih dalam kajian,” ujarnya.

Dalam keterangan resminya, BPKH telah menerima hibah saham Bank Muamalat. dari Islamic Development Bank, Bank Boubyan, Atwill Holdings Limited, National Bank of Kuwait, IDF Investment Foundation, dan BMF Holding Limited sebanyak 7,9 miliar saham

Dengan demikian, total kepemilikan saham BPKH di Bank Muamalat menjadi 78,45 persen. “Pengalihan saham tersebut merupakan penyerahan saham dengan hibah tidak terdapat harga pengalihan per saham,” demikian pengumuman yang dikutip Bisnis.

Pengalihan saham dilakukan dalam rangka memiliki, mengoperasikan, dan mengembangkan usaha BPKH di bidang perbankan syariah. BPKH pun menjadi pemegang saham pengendali Bank Muamalat dari transaksi hibah.

Adapun, transaksi ini dikecualikan dari Pengumuman dan Pelaksanaan Tender Offer Wajib sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 9/POJK.04/2018 tentang Pengambilalihan Perusahaan Terbuka.

Sementara itu, berdasarkan laporan tahunan 2020, pemegang saham Bank Muamalat terdiri dari Islamic Development Bank dengan kepemilikan 32,74 persen, lalu Bank Boubyan dan National Bank of Kuwait masing-masing 22 persen dan 8,45 persen.

Selain itu, ada pula Atwill Holdings Ltd. sebesar 17,91 persen, IDF Investment Foundation 3,48 persen dan BMF Holdings Ltd. dengan porsi 2,84 persen.

Dari informasi yang diperoleh, BPKH mendapat pengalihan kepemilikan saham dari para pemegang sebelumnya. Praktis hanya Islamic Development Bank yang menyisakan kepemilikan sebesar 10 persen dan pemegang saham lainnya sebesar 12,58 persen. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper