Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tiga Hari Beruntun Anjlok, Saham Bank Maspion (BMAS) Terbang di Sesi I

Saham BMAS menguat 6,39 persen ke level Rp2.330 per saham pada akhir perdagangan sesi I hari ini, Kamis (23/12/2021).
Logo Bank Maspion (BMAS)/Lapkeu 2019
Logo Bank Maspion (BMAS)/Lapkeu 2019

Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Bank Maspion Indonesia Tbk. (BMAS) selama tiga hari beruntun berada di zona merah kini kembali menguat pada akhir perdagangan sesi I hari ini, Kamis (23/12/2021).

Berdasarkan data RTI, saham BMAS menguat 6,39 persen ke level Rp2.330 per saham. Untuk sementara, volume saham yang diperdagangkan mencapai 1,37 juta saham dengan turnover senilai Rp3,14 miliar.

Sepanjang perdagangan, saham Bank Maspion berada di rentang Rp2.050-Rp2.510 dan dibuka ke level Rp2.190 per saham. Dengan demikian, kapitalisasi pasar atau market capitalization (market cap) saham BMAS menjadi Rp10,35 triliun.

Selama tiga hari berturut-turut, saham Bank Maspion terpantau berada di zona merah. Pada perdagangan Senin (20/12/2021) hingga Rabu (22/12/2021), saham BMAS masing-masing terkoreksi sebesar 6,67 persen, 6,75 persen, dan 6,81 persen.

Penurunan juga terjadi dalam kurun sepekan terakhir dengan koreksi 8,27 persen. Kendati demikian, tiga bulan terakhir, saham BMAS tumbuh 86,40 persen dan melesat 441,86 sepanjang tahun berjalan (year-to-date/ytd).

Sebelumnya, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan peningkatan harga saham Bank Maspion yang di luar kebiasaan atau unusual market activity (UMA). Hal itu tertuang dalam pengumuman bernomor Peng-UMA-00223/BEI.WAS/12-2021, Jumat (17/12/2021).

“Sehubungan dengan terjadinya unusual market activity atas saham BMAS tersebut, perlu disampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini,” tulis keterangan BEI.

Terkait dengan hal tersebut, manajemen Bank Maspion Indonesia menyatakan tidak mengetahui adanya informasi atau fakta material lain yang dapat mempengaruhi nilai efek perseroan.

Saham BMAS terpantau sempat melonjak sebesar 24,84 persen pada Senin (13/12/2021), lalu hari berikutnya naik 4,71 persen dan berturut-turut menguat 15,00 persen, 10,43 persen, dan 6,30 persen, berakhir pada level 2.700 di perdagangan Jumat (17/12/2021).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Azizah Nur Alfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper