Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BBNI, BBCA, BJTM Masuki Periode Cum Dividen Pekan Ini. Simak Jadwalnya

Tiga emiten perbankan akan memasuki akhir periode perdagangan saham dengan hak dividen atau cum dividen pada pekan ini.
Karyawan beraktivitas di salah satu kantor cabang BCA di Jakarta, Selasa (21/12/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan beraktivitas di salah satu kantor cabang BCA di Jakarta, Selasa (21/12/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Tiga emiten perbankan tercatat akan memasuki akhir periode perdagangan saham dengan hak dividen atau cum dividen pada pekan keempat Maret 2022. 

Mereka adalah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), dan PT PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. (BJTM). Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST, ketiga entitas tersebut memutuskan untuk pembagian dividen dari sebagian laba bersih yang diperoleh pada 2021.

Berikut adalah rincian jadwal cum dividen BBNI, BBCA, dan BJTM:

1. BNI

BNI memutuskan untuk membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2021 kepada pemegang saham sebesar Rp2,72 triliun atau Rp146 per saham. Jumlah ini merupakan 25 persen dari laba bersih perseroan.

Perseroan menjadwalkan cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 23 Maret 2022, sedangkan di pasar tunai pada 25 Maret.

Selanjutnya, awal perdagangan saham tanpa hak dividen (ex dividen) di pasar reguler dan negosiasi dijadwalkan pada 24 Maret 2022, sedangkan di pasar tunai pada 28 Maret 2022.

Sementara itu, tanggal daftar pemegang saham yang berhak dividen (recording date) ditetapkan pada 25 Maret mendatang. Perseroan akan melakukan pembayaran dividen pada 14 April.

2. BCA

RUPST BCA pada pekan lalu memutuskan untuk membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2021 sebesar Rp145 per saham. Adapun, nilai pembayaran dividen saham BCA berjumlah Rp17,9 triliun dari tahun buku 2021. Rasio ini meningkat dari tahun buku 2020.

Dividen tunai saham BBCA tersebut sudah termasuk dividen interim tahun buku 2021 sebesar Rp25 per saham yang telah dibayarkan kepada pemegang saham pada 7 Desember 2021. Dengan demikian, sisa dividen tunai yang akan dibagikan kepada pemegang saham sebesar Rp120 per saham.

Direksi perseroan menjadwalkan cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 25 Maret 2022, sedangkan di pasar tunai pada 29 Maret 2022. Selanjutnya, tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi yakni 28 Maret, sedangkan di pasar tunai pada 30 Maret 2022.

Adapun, dividen tunai akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat daftar pemegang saham (DPS) atau record date pada 29 Maret 2022 pukul 16.00 WIB. Lalu, 19 April 2022 menjadi tanggal pembayaran dividen tunai tahun buku 2021.

3. Bank Jatim

RUPST Bank Jatim menetapkan 51,37 persen dari laba bersih tahun 2021 dibagikan sebagai dividen tunai atau setara Rp782,45 miliar. Dengan capaian laba bersih Rp1,52 triliun pada 2021, maka pemegang saham akan menerima dividen sebesar Rp52,11 per lembar saham.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Senin (21/3/2022), tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi dijadwalkan pada 25 Maret 2022. Sementara itu, cum dividen di pasar tunai pada 29 Maret.

Tanggal ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 28 Maret 2022, sedangkan di pasar tunai pada 30 Maret 2022.

Dividen akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) atau record date pada 29 Maret 2022 pukul 16.00 WIB. Adapun, tanggal pembayaran dividen dijadwalkan pada 14 April 2022.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dionisio Damara
Editor : Azizah Nur Alfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper