Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BRI (BBRI) Catat Kredit Segmen Mikro Tumbuh 14,3 Persen di Februari 2022

BRI (BBRI) mencatat penyaluran kredit tumbuh 7,6 persen yoy hingga akhir Februari 2022. Segmen mikro menjadi penopang utama pertumbuhan.
Salah satu kantor Bank BRI/bri.co.id
Salah satu kantor Bank BRI/bri.co.id

Bisnis.com, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan tren pertumbuhan penyaluran kredit perbankan pada Februari 2022.

Kredit perbankan tercatat tumbuh sebesar 6,33 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). Pertumbuhan kredit tersebut utamanya ditopang oleh kredit usaha mikro kecil menengah atau UMKM, ritel dan korporasi dengan pertumbuhan masing-masing sebesar 8,75 persen dan 5,83 persen.

Sementara itu, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) mencatatkan pertumbuhan kredit mencapai sebesar 7,6 persen yoy hingga akhir Februari 2022.

Corporate Secretary BRI, Aestika Oryza Gunarto menjelaskan penopang utama pertumbuhan kredit BRI, yakni segmen mikro yang mengalami pertumbuhan dua digit sebesar 14,3 persen yoy.

Adapun, Aestika mengungkapkan terdapat beberapa momentum seperti bulan Suci Ramadan dan Hari Raya Idulfitri atau Lebaran 2022 di kuartal II/2022.

Perusahaan bersandi saham BBRI ini memproyeksikan dapat menggerakkan perekonomian nasional dan mendorong permintaan kredit lebih tinggi dibandingkan dengan kuartal I/2022.

“Oleh karenanya, BRI optimis bahwa pertumbuhan penyaluran kredit BRI di tahun 2022 lebih tinggi dibandingkan dengan tahun lalu, di mana kami memproyeksikan kredit akan tumbuh di kisaran 9-11 persen,” ujar Aestika kepada Bisnis, Rabu (13/4/2022).

Di sisi lain, untuk penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) BRI hingga akhir Februari 2022 tercatat tumbuh 9,8 persen yoy. Sementara itu, penopang utama pertumbuhan DPK BRI berasal dari tabungan dan giro yang tumbuh dua digit.

Secara keseluruhan, DPK perbankan per Februari 2022 mengalami pertumbuhan dua digit 11,11 persen, yang utamanya didukung adanya kenaikan giro sebesar Rp30,1 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Azizah Nur Alfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper