Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BNI (BBNI) Bidik Transaksi QRIS di 20.000 Gerai Indomaret

Langkah ini dilakukan BBNI untuk memperkuat ekosistem cashless society guna memaksimalkan potensi pemulihan ekonomi.
Pelanggan melakukan transaksi pembelian dengan menunjukkan kode QRIS BNI Mobile Banking di Gerai Indomaret PIK, Kamis (11/8/2022).Dalam upaya memperkuat Ekosistem Cashless, BNI dan Indomaret menghadirkan pembayaran nontunai dengan menggunakan QRIS BNI Mobile Banking. Super app BNI ini telah mampu melakukan pembayaran belanjaan di toko Indomaret dengan hanya menunjukkan QRIS yang tersedia pada aplikasi BNI Mobile Banking ke kasir Indomaret.
Pelanggan melakukan transaksi pembelian dengan menunjukkan kode QRIS BNI Mobile Banking di Gerai Indomaret PIK, Kamis (11/8/2022).Dalam upaya memperkuat Ekosistem Cashless, BNI dan Indomaret menghadirkan pembayaran nontunai dengan menggunakan QRIS BNI Mobile Banking. Super app BNI ini telah mampu melakukan pembayaran belanjaan di toko Indomaret dengan hanya menunjukkan QRIS yang tersedia pada aplikasi BNI Mobile Banking ke kasir Indomaret.

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) membidik kenaikan transaksi pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dengan menggandeng jaringan minimarket terbesar di Indonesia, yakni Indomaret Group.

Wakil Direktur BNI Adi Sulistyowati yang akrab disapa Susi menyampaikan upaya itu dilakukan BBNI untuk memperkuat ekosistem cashless society guna memaksimalkan potensi pemulihan ekonomi. Dalam hal ini, BNI dan Indomaret menghadirkan pembayaran nontunai dengan menggunakan QRIS BNI Mobile Banking.

Susi mengatakan Indomaret adalah jaringan minimarket terbesar di Indonesia yang memiliki basis pelanggan dan transaksi yang besar. Pasalnya, Indomaret memiliki jaringan lebih dari 20.000 gerai yang tersebar di Indonesia dan telah menjadi one top market yang menjual kebutuhan masyarakat di semua segmen.

Dengan adanya kerja sama ini, pihaknya berharap dapat membantu masyarakat untuk dapat bertransaksi lebih cepat dan sederhana dengan berbagai channel digital, khususnya QRIS.

"Kolaborasi bersama mitra bisnis kami ini merupakan salah satu strategi BNI dalam memperluas akseptasi transaksi nontunai dengan QRIS di Indonesia. Semoga kolaborasi ini mampu memberikan dampak lebih positif pada masyarakat serta BNI dan Indomaret sebagai penyedia layanan," ujar Susi dalam keterangan tertulis, seperti dikutip pada Sabtu (13/8/2022).

Di samping itu, Susi menuturkan BNI sangat mendukung gerakan nontunai dari Bank Indonesia (BI). Oleh karena itu, BNI proaktif untuk mengajak lebih banyak lagi masyarakat Indonesia, khususnya nasabah yang berada dari Sabang sampai Merauke.

Hingga Juli 2022, BNI mencatat sudah terdapat 20.500 merchant BNI yang menerima akseptasi transaksi QRIS. Di sisi lain, transaksi QRIS BNI Mobile Banking juga mengalami peningkatan.

“Dibandingkan kuartal I/2022, terdapat lebih dari 560.000 transaksi QRIS di BNI Mobile Banking. Sedangkan di kuartal II/2022, transaksi QRIS meningkat 82 persen secara tahunan menjadi lebih dari 1.030.000 transaksi,” terang Susi.

Di sisi lain, Marketing Director PT Indomarco Prismatama Darmawi Alie mengatakan transaksi nontunai memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, di antaranya meminimalisir penularan virus melalui media fisik (uang tunai).

“Kami tentunya menyambut baik ajakan kerja sama BNI ini. Tentunya, langkah ini juga sesuai dengan Indomaret memiliki tagline mudah dan hemat. Kemudahan berbelanja di Indomaret terus kami tingkatkan dari waktu ke waktu,” ucapnya.

Dengan terjalinnya kerja sama ini, pelanggan Indomaret akan mendapatkan potongan harga sebesar Rp5.000 setiap weekend dengan menggunakan QRIS BNI Mobile Banking. Promo ini berlaku dari 12 Agustus – 2 Oktober 2022.

Selain itu, perseroan juga menyediakan program spesial edisi HUT BNI. Untuk program ini, pelanggan Indomaret mendapatkan diskon sebesar Rp17.700 untuk pembelian produk groceries dan potongan Rp7.700 all varian Kopi Baper Point Coffee yang berlaku sejak 15 – 18 Agustus 2022. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper