Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Incar Kredit Alat Berat, JTrust (BCIC) Gandeng Kobexindo (KOBX)

Bank JTrust (BCIC) menargetkan segmen alat berat dapat tumbuh lebih optimal pada tahun depan.
PT Bank JTrust Indonesia Tbk. (BCIC) menandatangani kesepakatan kerja sama dengan PT Kobexindo Tractors Tbk. (KOBX). /Jtrust Indonesia
PT Bank JTrust Indonesia Tbk. (BCIC) menandatangani kesepakatan kerja sama dengan PT Kobexindo Tractors Tbk. (KOBX). /Jtrust Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank JTrust Indonesia Tbk. (BCIC) menarget segmen konsumer, alat berat (asset based finance), dan Japan Korean Desk dapat memberikan kontribusi dan tumbuh lebih optimal pada tahun depan. 

Hal ini dilakukan salah satunya dengan melakukan kesepakatan kerja sama dengan PT Kobexindo Tractors Tbk. (KOBX), Jumat (16/9/2022), d The 20th International Mining & Mineral Recovery Exhibition, Jakarta International Expo, Kemayoran Jakarta.

Selain itu JTrust juga melakukan penandatangan Perjanjian Kredit Investasi Alat Berat dengan PT Chandra Sakti Utama dan PT Hasnur Riung Sinergi pada 16 September 2022 dan 19 September 2022 bertempat di Sahid Sudirman Center, Jakarta.

Direktur Utama JTrust Bank Ritsuo Fukadai mengatakan per Agustus 2022 segmen commercial and small medium enterprise (CSME) menjadi kontributor utama penyumbang pertumbuhan bisnis. "Segmen CSME tumbuh sebesar Rp1,62 triliun atau melaju 32 persen dari posisi Desember 2021. Meningkatnya portofolio kredit ini khususnya terjadi di sektor industri pengolahan, pertambangan dan penggalian, serta pertanian, kehutanan, dan perikanan,” katanya, melalui keterangan resmi, Senin (19/9/2022).

Sementara itu, JTrust telah membalik kondisi rugi pada kuartal II/2021 menjadi laba pada kuartal II tahun ini. Bank melaporkan laba bersih Rp15,72 miliar, didorong oleh pertumbuhan kredit sebesar 52,57 persen menjadi Rp15,28 triliun,

Peningkatan kinerja Bank tersebut terjadi seiring dengan membaiknya kondisi perekonomian nasional.  Bank juga menyalurkan kredit secara selektif yang mengedepankan prinsip kehati-hatian.

Fukadai menyatakan rasio NPL yang dimiliki Bank JTrust Indonesia turun dari 5,95 persen menjadi 2,53 persen secara gross per Juni 2022. 

Adapun laba bank juga dikontribusikan oleh peningkatan dana murah, sehingga pendapatan bunga naik 52,22 persen yoy menjadi Rp723,66 miliar. Hal ini diikuti dengan penurunan beban bunga sebesar 3,29 persen menjadi Rp450,03 miliar.

“Di satu sisi, cost [biaya] kita tekan dan pendapatan kita meningkat. Jadi dari sana, kami bisa mendapatkan profit [laba],” ungkapnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Khadafi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper