Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Maspion (BMAS) Putuskan Tak Bagi Dividen Tahun Buku 2022

Bank Maspion (BMAS) memutuskan untuk tidak membagikan dividen tahun buku 2022.
Kantor Bank Maspion (BMAS)/Istimewa
Kantor Bank Maspion (BMAS)/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Maspion Indonesia Tbk. (BMAS) yang diselenggarakan pada 15 Juni 2023 memutuskan untuk tidak membagikan dividen tahun buku 2022.

Mengacu pada laporan yang dibagikan perseroan, sebanyak Rp114,90 miliar laba akan dialokasikan untuk menambah cadangan umum sementara sisanya akan dibukukan sebagai laba ditahan.

"Dalam setiap pembahasan acara RUPST, para pemegang saham dan/atau kuasanya telah diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan atau memberikan pendapat," jelas manajemen dalam keterangan resminya, Senin (19/6/2023).

Untuk diketahui sebelumnya, sepanjang 2022 Bank Maspion membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik sebesar Rp114,94 miliar, tumbuh 43 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari posisi pada periode yang sama di tahun sebelumnya Rp80,16 miliar.

Kemudian, RUPST BMAS juga menyetujui dan mengesahkan laporan tahunan perseroan serta memberikan tanggung jawab dan pelunasan sepenuhnya terhadap Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengawasan tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022. Adapun, dalam RUPST kali ini Bank Maspion tidak menetapkan agenda perombakan jajaran direksi maupun komisaris.

Terbaru, Kasikorn Bank atau KBank selaku pemegang sah pengendali perseroan sedang berupaya memperluas layanan perbankan ke pasar regional Jepang hingga Asia Tenggara, termasuk Indonesia untuk mendongkrak bisnis BMAS.

Bank asal Thailand itu menyasar pasar di kawasan tersebut karena potensinya yang besar. Kawasan AEC+3 menghasikan total produk domestik bruto (PDB) sebesar US$27,7 triliun yang berkontribusi pada 27,6 persen dari PDB dunia. 

"Investasi strategis pada Bank Maspion menjadi upaya terbaru KBank di Indonesia untuk memperluas keahlian regionalnya," tulis Manajamen KBank.

Upaya akuisisi itu juga dilakukan dengan tujuan untuk mendukung kebutuhan perbankan dari bisnis di Indonesia serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper