Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini 8 Tips Hemat Uang agar Tidak Boros Membeli Makanan

Buatlah daftar makanan yang Anda miliki di rumah sehingga Anda dapat mengatur perencanaan makanan agar tidak boros.
Cara mengatur keuangan rumah tangga/Freepik
Cara mengatur keuangan rumah tangga/Freepik

Bisnis.com, JAKARTA - Kenaikan biaya hidup seperti harga makanan, energi, dan mempengaruhi kehidupan sebagian besar orang, khususnya di kota-kota besar.

Survei melaporkan terjadi kekhawatiran tentang kenaikan biaya hidup dengan anggaran terbatas, sehingga makan makanan yang sehat dan seimbang bisa menjadi sebuah tantangan. Namun, menghemat uang belanja bukan berarti makanan yang Anda makan tidak bernutrisi. 

Dilansir dari British Nutrition Foundation, beberapa tips untuk membantu menghemat uang saat berbelanja dan tetap dapat makanan bergizi yang harganya murah.

Simak tips keuangan untuk mengatur pembelian makanan dan belanja bulanan:

1. Tulis daftar belanja

Buatlah daftar makanan yang Anda miliki di rumah sehingga Anda dapat menggunakannya dalam perencanaan makanan Anda. Perencanaan tersebut dapat membuat kecil kemungkinan Anda tergoda untuk membeli barang-barang yang tidak diperlukan serta dapat membantu mengurangi limbah dan menghemat uang.

2. Cari penawaran spesial

Membeli makanan persediaan yang kedaluwarsanya lama seperti pasta kering, nasi, mie, kacang kalengan, tomat kalengan, dan sereal sarapan terlebih jika ada promo.

3. Membandingkan harga dan ukuran kemasan

Terkadang sulit untuk membandingkan harga makanan dalam ukuran kemasan yang berbeda. Biasanya Anda akan menemukan biaya per 100g atau 100ml pada label rak untuk mempermudah perbandingan, Anda juga bisa menggunakan kalkulator ponsel untuk membantu perbandingan.

Namun, hati-hati terkadang label rak diperbarui sehingga tidak sesuai dengan harga yang tertera.

4. Pindah ke merek yang lebih murah

Jika biasanya kamu menggunakan merk yang bagus dengan harga yang relatif mahal, mulailah mencari alternatif yang lebih murah. Selain itu, pilih produk lokal ketimbang impor karena umumnya produk lokal lebih murah. 

5. Kurangi konsumsi dan belanja daging

Anda bisa mengganti daging dengan ayam utuh, ini bisa menjadi alternatif terutama jika Anda menggunakannya lebih dari satu kali makan. Jika ingin mengonsumsi daging pilih Daging beku yang cenderung lebih murah jika Anda memiliki ruang penyimpanan freezer.

6. Pilih ikan kalengan

Ikan kaleng seperti sarden dan salmon biasanya lebih murah daripada membeli ikan segar, mudah disiapkan dan memiliki tanggal kadaluarsa yang lama.

Ikan berminyak kalengan tinggi lemak omega-3, yang dapat membantu menjaga jantung tetap sehat dan merupakan sumber vitamin D, nutrisi penting bagi tulang dan otot.

Namun, jika ada promo ikan segar, Anda juga dapat memanfaatkan ini dan membekukannya untuk tidak langsung dimasak.

7. Pilih buah dan sayuran beku

Buah dan sayuran beku cenderung lebih murah daripada yang segar. Pembekuan ini dapat mempertahankan nutrisi sehingga beberapa sayuran beku bahkan dapat memberi Anda lebih banyak nutrisi tertentu daripada versi segar.

Menggunakan buah dan sayuran beku juga dapat membantu Anda mengurangi limbah makanan karena Anda dapat menggunakan jumlah yang tepat saat Anda menginginkannya.

8. Masak dengan cerdas 

Mungkin ada beberapa perubahan yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi biaya dan energi saat memasak seperti memasak dalam jumlah besar, mencairkan lemari es atau freezer Anda, menjaga tutup panci saat merebus makanan dan memasak beberapa hidangan sekaligus jika Anda menggunakan oven. Hal ini juga dapat membantu Anda menggunakan lebih sedikit energi saat memasak.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper