Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dana di Bank Rp192,7 Triliun, Sri Mulyani Minta Pemda Akselerasi Belanja

Sri Mulyani menyebut dana pemerintah daerah (Pemda) di perbankan per April 2024 tercatat mencapai Rp192,76 triliun.
Menkeu Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita edisi April 2024 pada Senin (27/5/2024). Dok Kemenkeu RI
Menkeu Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita edisi April 2024 pada Senin (27/5/2024). Dok Kemenkeu RI

Bisnis.com, JAKARTA – Dana pemerintah daerah (Pemda) di perbankan per April 2024 tercatat mencapai Rp192,76 triliun.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa posisi dana Pemda di perbankan tersebut turun 8,13% dari posisi pada April 2023 yang sebesar Rp209,82 triliun.

Namun demikian, posisi dana Pemda pada April 2024 tersebut terus meningkat jika dibandingkan dengan periode bulan-bulan sebelumnya.

Jika dibandingkan dengan posisi dana Pemda di perbankan pada Maret 2024 yang sebesar Rp180,96 triliun, maka posisi pada April 2024 naik sebesar 6,25%.

“Ini cukup tinggi kalau dilihat mulai Januari, Februari, Maret, hingga April, jumlah account atau posisi dana Pemda di perbankan masih terus meningkat dari Rp150,08 triliun pada Januari dan pada April Rp192,76 triliun,” katanya dalam konferensi pers APBN Kita, Senin (27/5/2024).

Jika dirincikan, penempatan dana Pemda terbesar yaitu pada rekening giro dengan porsi mencapai 77,62%, diikuti deposito 19,30%, dan sisanya dalam bentuk tabungan 3,09%.

“Ini tentu menunjukkan bahwa Pemda menggunakan dananya masih di dalam giro untuk berbagai potensi belanja yang harus disiapkan pendanaan,” kata Sri Mulyani. 

Menurutnya, daerah perlu terus didorong untuk mengakselerasi belanja agar APBD mampu memberikan stimulus bagi perekonomian daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper