Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Aladin Syariah Tbk. (BANK) mengumumkan perubahan jajaran pengurus perseroan, mencakup susunan direksi dan dewan komisaris.
Perubahan tersebut diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan pada Kamis, 19 Juni 2025.
Dalam RUPS, pemegang saham menyetujui pengunduran diri Firdila Sari dari posisi direktur, serta Ationo Teguh Basuki dari jabatan komisaris. Sebagai pengganti, rapat mengangkat Arief Satrio Putra sebagai direktur dan Nurhasanah sebagai komisaris.
Pengangkatan dua nama baru tersebut akan efektif setelah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui penilaian kemampuan dan kepatutan.
Dari sisi kinerja, Bank Aladin Syariah berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp33,46 miliar pada kuartal I/2025, berbalik dari rugi bersih Rp44,19 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Untuk fungsi intermediasi, pembiayaan yang disalurkan perseroan tumbuh 35,21% year on year (YoY) menjadi Rp4,69 triliun, dari sebelumnya Rp3,47 triliun.
Baca Juga
Sementara itu, dana pihak ketiga (DPK) yang terdiri dari simpanan wadiah dan dana investasi non-profit sharing tercatat Rp5,91 triliun per Maret 2025, naik 31,72% YoY dari Rp4,48 triliun.
Berikut susunan pengurus Bank Aladin Syariah hasil RUPS Juni 2025:
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris/Independen: Rudy Hamdani
Komisaris: Nurhasanah
Komisaris Independen: Fransisca Ekawati
Direksi
Presiden Direktur: Koko Tjatur Rachmadi
Direktur: Arief Satrio Putra
Direktur: Jo, Anula Putra
Direktur Kepatuhan: Baiq Nadea Dzurriatin
Dewan Pengawas Syariah
Ketua: M. Asrorun Niam Sholeh
Anggota: Sholahudin Al Aiyub.