Bisnis.com, JAKARTA - PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia berencana meluncurkan produk asuransi jiwa berbasis investasi (unitlinked) dengan metode pembayaran berkala atau regular premium dalam waktu dekat ini.
Edy Tuhirman, CEO Generali Indonesia, mengatakan pihaknya telah melakukan pengurusan izin produk itu ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK). “Sekarang masih proses,” katanya di sela-sela presentasi teknologi Auto Risks Management System (ARMS) hari ini, Kamis (26/9/2013).
Perseroan sebelumnya telah memiliki produk regular premium dan single premium. Produk regular premium yang akan diluncurkan Generali Indonesia dalam waktu dekat itu menyasar pasar dengan kelas yang lebih tinggi daripada produk sejenis sebelumnya.
“Regular premium itu akan menyesuaikan dengan segmen pasar,” katanya.
Melalui sejumlah produk unitlink, kontribusi premi yang diberikan mencapai 76% pada semester I/2013, sisanya produk tradisional. Pada periode yang sama 2012, kontribusi premi unitlink hanya 25%, sebagian besar tradisional.
Perusahaan ini membukukan pertumbuhan premi bruto Rp826 miliar pada semester I/2013 atau tumbuh 252,2% dibandingkan dengan Rp235 miliar pada periode sama 2012. Pertumbuhan itu ditopang oleh pertumbuhan premi unitlink yang mencapai 489,8%
