Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wiraswasta Muda Didorong Hadapi Tantangan Persaingan Global

Menjelang berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean pada 2015 kalangan wiraswasta muda Indonesia didorong untuk dapat menghadapi persaingan global sehingga dapat memanfaatkan momentum tersebut, bahkan dapat menjadi pemain global.
adanya JWEFChapter Indonesia memungkinkan youngentrepreneur Indonesia membangun jaringan (networking) dengan young entrepreneur di seluruh dunia sehingga tidak menutup kemungkinan akan tercipta program kerjasama antara kedua belah pihak. /Bisnis.com
adanya JWEFChapter Indonesia memungkinkan youngentrepreneur Indonesia membangun jaringan (networking) dengan young entrepreneur di seluruh dunia sehingga tidak menutup kemungkinan akan tercipta program kerjasama antara kedua belah pihak. /Bisnis.com

Bisnis.com, Jakarta - Menjelang berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean pada 2015 kalangan wiraswasta muda Indonesia didorong untuk dapat menghadapi persaingan global sehingga dapat memanfaatkan momentum tersebut, bahkan dapat menjadi pemain global.

"Junior World Entrepreneurship Forum" (JWEF) Chapter Indonesia dalam keterangan pers yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu menjelaskan salah satu upaya mendorong wiraswasta muda Indonesia untuk mampu beradaptasi dengan persaingan kawasan dan global di bidang perdagangan melalui seminar dan workshop sehingga wawasan para pengusaha muda itu dapat terbuka.

"Salah satu kegiatan JWEF Chapter Indonesia adalah seminar, talkshow dan workshop yang bertemakan "Moving Forward to Global Entrepreneurship", acara ini diadakan dua hari di Bandung pada Sabtu (11/10/2014) dan Minggu (12/10/2014)," demikian Ketua JWEF Chapter Indonesia 2014 Hafiz Hudani dalam keterangan persnya.

Pembicara nasional yang hadir dalam acara tersebut, masing-masing Mooryati Soedibyo (pendiri Mustika Ratu sekaligus anggota WEF Indonesia), Alexander Yahya Datuk (HIPMI Nasional), Panji (Tinker Games), Uta (Brodo Footwear), Ridho (Mahana Live), dan Timmy (Kitabisa). Sementara pembicara internasional, Elim Chew (77th Street dari Singapura) dan Mateusz Rybinski (Polandia).

Sementara kegiatan workshop yang berlangsung pada Minggu (12/10) diisi dengan pembahasan teknis bisnis oleh para praktisidi bidangnya. Pemateri pada workshop tersebut datang dari Markplus, Inc, Skha Consulting dan Nanno Business Partner.

"Fokus utama acara ini adalah memberikan wawasan bisnis secara global kepada para peserta," kata Hafiz.

Ia menambahkan,"acara ini diharapkan menjadi gerbang pembuka bagi young entrepreneur di Indonesia untuk ikut berpartisipasi di kancah global. Menurut Hafiz, yang juga mahasiswa SBM ITB, untuk menghadapi ASEAN Economic Community yang akan diberlakukanpada tahun 2015 maka diperlukan pembekalan terhadap generasi muda khususnya young entrepreneur." Selain melangsungkan seminar dan workshop, pada pertengahan Oktober mendatang, dua mahasiswa Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung juga akan mewakili Indonesia pada World Entrepreneurship Forum (WEF) di Perancis.

Hafiz Hudani dan Garuda Sade Wibowo akan mewakili Indonesia untuk mengikuti acara World Entrepreneurship Forum (WEF)yang bertemakan `Unlimited Opportunities pada tanggal 17 - 22 Oktober mendatang di Lyon, Perancis.

Keduanya nanti akan mempresentasikan bagaimana kondisi entrepreneurship di Indonesia kepada para tamu undangan WEF.

Menurut Wawan Dhewanto, PhD (Advisor -JWEF Chapter Indonesia),diharapkan JWEF Chapter Indonesia menjadi forum dan komunitas young entrepreneur yang mampu berkontribusi dalam penyebaran virus kewirausahaan di Indonesia dalam menghadapi era perdagangan bebas.

Wawan berharap adanya JWEFChapter Indonesia memungkinkan youngentrepreneur Indonesia membangun jaringan (networking) dengan young entrepreneur di seluruh dunia sehingga tidak menutup kemungkinan akan tercipta program kerjasama antara kedua belah pihak.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper