Bisnis.com, JAKARTA--Emiten pembiayaan PT Buana Finance Tbk. (BBLD) membukukan laba bersih sebesar Rp110,85 miliar sepanjang tahun lalu, turun 18,2% dibandingkan dengan periode setahun sebelumnya Rp135,67 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, Selasa (24/3/2015), disebutkan laba per saham dasar pada tahun lalu juga melorot menjadi Rp67 dari setahun sebelumnya Rp82.
Emiten berkode saham BBLD tersebut membukukan pendapatan sebesar Rp601,29 miliar, lebih rendah dari periode setahun sebelumnya Rp627,36 miliar. Kontributor terbesar masih dari pendapatan sewa pembiayaan yang turun menjadi Rp469,26 miliar dari Rp482,08 miliar pada 2013.
Beban yang dibukukan Buana Finance sepanjang tahun lalu justru meningkat menjadi Rp452,87 miliar dari Rp446,19 miliar. Sehingga, laba sebelum pajak melorot menjadi Rp148,42 miliar dari tahun sebelumnya Rp181,16 miliar.
Hingga 31 Desember 2014, total aset Buana Finance mencapai Rp3,58 triliun, lebih rendah dari setahun sebelumnya Rp3,77 triliun. Liabilitas sebesar Rp2,48 triliun dari Rp2,66 triliun dan ekuitas Rp1,104 triliun dari Rp1,103 triliun.
