Bisnis.com, JAKARTA - Meskipun 82,2 juta penduduk bakal menerima Kartu Indonesia Sehat, tetapi Presiden Joko Widodo mengajak untuk menjaga hidup sehat dengan cara mengatur pola makan, pola tidur dan olahraga secara teratur.
Jokowi mengaku sudah menganut gaya hidup sehat dengan makan secara teratur dan lebih banyak makan buah-buahan. Hal itu terlihat dari kondisi fisiknya yang sejak dulu tampak kurus namun tetap sehat melakukan berbagai macam aktivitas padatnya agenda.
"Kenapa saya enggak gemuk-gemuk, karena makannya diatur, karbo, protein. Kalau saya banyak makan buah-buahan," katanya di hadapan buruh PT Dok & Perkapalan Kodja Bahari Cilincing Jakarta Utara, Selasa (28/4/2015).
Disela-sela sambutan di depan buruh, Presiden memanggil seorang perempuan untuk menjelaskan hidup sehat. Perempuan berkerudung tersebut agak grogi sehingga sulit untuk menjelaskan bagaimana cara hidup sehat yang berarti empat sehat lima sempurna.
Direktur Utama BPJS Kesehatan Fahmi Idris pun diminta menjelaskan tentang hidup sehat. Entah 'ngetes' atau memang sengaja diminta untuk menjelaskan arti hidup sehat, dokter Fahmi juga tampak grogi. "Pak dokter Fahmi coba jelaskan makan yag bagus kayak apa," pinta Jokowi.
Fahmi menjelaskan empat sehat lima sempurna yakni makan karbohidrat, lauk pauk, sayur mayur dan buah-buahan kemudian ditambah susu. Tetapi kalau hidup sehat jangan terlalu banyak makan garam dan terlalu banyak makan lemak.
"Saya kira pak Presiden tidak makan berlemak karena tidak berlemak," ujar Fahmi. Makanan yang berlemak misalnya tengkleng, tongseng. "Santan masuk berlemak, boleh tapi jangan terlalu banyak," imbuhnya.
