Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

EKONOMI KORSEL: BOK Pertahankan Suku Bunga 1,25%, Angkat Proyeksi PDB

Bank sentral Korea Selatan mempertahankan tingkat suku bunga acuannya di level terendah serta menaikkan proyeksi pertumbuhan untuk tahun ini, di saat kinerja ekspor dan rencana stimulus fiskal menambah optimisme untuk ekonomi.
Bank sentral Korea./Reuters
Bank sentral Korea./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bank sentral Korea Selatan mempertahankan tingkat suku bunga acuannya di level terendah serta menaikkan proyeksi pertumbuhan untuk tahun ini, di saat kinerja ekspor dan rencana stimulus fiskal menambah optimisme untuk ekonomi.

Dewan Kebijakan Bank of Korea (BOK) hari ini secara bulat memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan repo 7 hari (7-day repo rate) di level 1,25%. Keputusan ini sejalan dengan proyeksi seluruh ekonom dalam survei Bloomberg.

Sementara itu, produk domestik bruto (PDB) 2017 diproyeksi berekspansi 2,8% atau lebih tinggi dari proyeksi pertumbuhan sebelumnya sebesar 2,6%. “Angka itu juga mendekati tingkat pertumbuhan potensial Korsel,” ujar Gubernur BOK, Lee Ju-yeol, seperti dikutip dari Bloomberg, Kamis (13/7/2017).

Ditambahkan oleh Lee, stimulus fiskal dari pemerintah dapat lebih mendorong perekonomian dan tidak termasuk dalam perkiraan PDB.

Presiden Korsel, Moon Jae-in, saat ini mendorong rencana paket senilai 11,2 triliun won (US$9,8 miliar) sebagai kunci untuk menghasilkan lebih banyak lapangan pekerjaan, namun langkah tersebut belum terlihat mengalami banyak kemajuan di parlemen.

“BOK perlu memastikan bahwa ekonomi telah benar-benar pulih sebelum ada perubahan dalam kebijakan moneter, walaupun dewan kebijakan setuju terhadap kemungkinan untuk kebijakan yang tidak terlalu akomodatif di masa mendatang,” lanjut Lee.

Saat sejumlah bank sentral lainnya melihat perlunya melakukan perubahan kebijakan, BOK berpendapat tidak perlu menanggapi langsung langkah yang diambil mitra asingnya tersebut.

“Perubahan dalam proyeksi pertumbuhan sejalan dengan ekspektasi dan menunjukkan bahwa BOK memiliki pandangan positif terhadap ekonomi,” kata Stephen Lee, ekonom Meritz Securities di Seoul.

“Dengan mengatakan bahwa BOK tidak perlu menanggapi langsung perubahan kebijakan yang dilakukan oleh bank sentral lainnya, Gubernur Lee mengisyaratkan penaikan suku bunga tidak perlu dilakukan segera,” lanjutnya.

Menurut Meritz, BOK dapat menaikkan suku bunganya sebesar 25 basis poin pada kuartal pertama 2018.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper