Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BATAS USIA PENSIUN: Revisi PP Jaminan Pensiun Perlu Dilakukan

Revisi terhadap Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 2015 tentang Jaminan Pensiun dinilai perlu dilakukan sebagai solusi atas ketiadaan sinkronisasi batas usia pensiun antara sejumlah regulasi.
Pekerja kawasan industri./Reuters-Beawiharta
Pekerja kawasan industri./Reuters-Beawiharta

Bisnis.com, JAKARTA – Revisi terhadap Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 2015 tentang Jaminan Pensiun dinilai perlu dilakukan sebagai solusi atas ketiadaan sinkronisasi batas usia pensiun antara sejumlah regulasi.

Timboel Siregar, Koordinator Advokasi BPJS Watch, menilai kehadiran jaminan pensiun di UU Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) sudah tepat sebab merepresentasikan kewajiban negara dalam menjamin masa purnabakti yang layak bagi pekerja swasta.

Namun, masalahnya justru hadir ketika pemerintah menetapkan PP 45/2015, yang merupakan turunan UU SJSN.

“Semangat baik yang ada di UU SJSN itu direduksi oleh PP 45/2015, khususnya tentang usia pensiun, yang tiap 3 tahun naik 1 tahun dan maksimal 65 tahun. Sementara itu, usia pensiun di perusahaan masih sekitar 55-56 tahun,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (25/6/2018).

Timboel berharap pemerintah bisa memperlakukan program jaminan pensiun bagi pekerja swasta seperti skema yang diterima pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN). Batas usia pensiun sebaiknya ditetapkan tunggal, yakni pada usia 58 tahun.

Sebagi informasi, PP Jaminan Pensiun menyatakan usia pensiun merupakan usia saat peserta dapat mulai menerima manfaat pensiun. Usia pensiun untuk pertama kali, tulis ketentuan tersebut, adalah 56 tahun.

Batasan itu akan menjadi 57 tahun pada 1 Januari 2019 dan terus bertambah 1 tahun setiap rentang tiga tahun hingga mencapai batas 65 tahun.

Sementara itu, UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan menentukan bahwa batasan usia pensiun sesuai dengan ketetapan dalam perjanjian kerja (PK), peraaturan perusahaan (PP), dan perjanjian kerja bersama (PKB), atau peraturan perundang-undangan.

Dalam praktiknya, ketentuan usia pensiun ditetapkan dalam PK, PP dan PKB yang pada umumnya menetapkan batas pada usia 55 tahun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper