Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Kredit Fiktif SNP Finance, Ini Tanggapan Asosiasi Bankir

Bisnis.com, JAKARTA — Bankers Association for Risk Management (Bara) menilai sektor perbankan harus lebih memegang teguh prinsip kehati-hatian dalam menjalankan bisnisnya agar terhindar dari permasalahan kredit fiktif seperti yang terjadi dalam kasus PT Sunprima Nusantara Pembiayaan (SNP Finance).
Direktur Utama Sunprima Nusantara Pembiayaan (SNP) Finance Donni Satria (kanan), didampingi Direktur Keuangan Rudi Asnawi memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan di Jakarta, Selasa (13/2/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Direktur Utama Sunprima Nusantara Pembiayaan (SNP) Finance Donni Satria (kanan), didampingi Direktur Keuangan Rudi Asnawi memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan di Jakarta, Selasa (13/2/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA — Bankers Association for Risk Management (Bara) menilai sektor perbankan harus lebih memegang teguh prinsip kehati-hatian dalam menjalankan bisnisnya agar terhindar dari permasalahan kredit fiktif seperti yang terjadi dalam kasus PT Sunprima Nusantara Pembiayaan (SNP Finance).

Wakil Ketua Umum II Bara Vera Handajani mengatakan bahwa pada dasarnya perbankan memang harus memegang teguh prinsip kehati-hatian dan bersikap jeli dalam menjalankan due diligence saat menyalurkan kredit, termasuk dalam melihat berbagai kemungkinan buruk.

Dalam kasus kredit fiktif SNP Finance yang merugikan 14 bank di dalam negeri dengan total kerugian mencapai triliunan rupiah, lanjut Vera, memang tidak mudah bagi bank untuk melakukan due diligence terhadap perusahaan pembiayaan.

"Perbankan memang harus terus memegang teguh prinsip kehati-hatian dan jeli dalam melakukan due diligence kredit termasuk melihat apakah ada hal-hal yang tampaknya too good to be true. Namun, tidak mudah bagi lender untuk melakukan due diligence terhadap perusahaan finance," katanya kepada Bisnis, Rabu (26/9/2018).

Vera yang juga menjabat sebagai Direktur Manajemen Risiko PT Bank CIMB Niaga Tbk. Tersebut mengatakan, untuk menilai kredibilitas perusahaan seperti ini, peran regulator dan auditor eksternal sangat penting bagi bank. Selain itu, menurutnya perbankan juga sebaiknya tidak hanya saling berkompetisi dalam mencatatkan laba ataupun menggenjot penyaluran kredit semata, tetapi juga perlu memperkuat kerja sama untuk mengatasi praktik-praktik pemberian kredit yang tidak sehat.

"Para risk manager bisa memanfaatkan asosiasi seperti Bara untuk wadah berkomunikasi dan berbagi best practice," tambahnya.

Dia menambahkan, CIMB Niaga tidak termasuk ke dalam 14 bank yang berperkara dengan SNP. Berdasarkan catatan Bisnis, tiga dari 14 bank yang menjadi korban dalam kasus ini adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., PT Bank Central Asia Tbk, dan PT Bank Pan Indonesia Tbk. Bank Mandiri menjadi kreditur terbesar dalam kasus ini, dengan nilai pembiayaan mencapai sekitar Rp1,4 triliun. Adapun, BCA diperkirakan menjadi kreditur kedua terbesar dengan pembiayaan mencapai sekitar Rp210 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper