Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Permata Tampung Nasabah KPR Berusia 50 Tahun

Unit Usaha Syariah PT Bank Permata Tbk. membuka kesempatan bagi calon nasabah Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang sudah berusia 50 tahun untuk mengajukan pembiayaan hunian dengan tenor 25 tahun.
Head of Mortgage Business Bank Permata Maya Dewi dan Direktur Perbankan Syariah Bank Permata Herwin Bustaman di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (23/12)./Bisnis-Lalu Rahadian
Head of Mortgage Business Bank Permata Maya Dewi dan Direktur Perbankan Syariah Bank Permata Herwin Bustaman di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (23/12)./Bisnis-Lalu Rahadian

Bisnis.com, JAKARTA - Unit Usaha Syariah PT Bank Permata Tbk. membuka kesempatan bagi calon nasabah Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang sudah berusia 50 tahun untuk mengajukan pembiayaan hunian dengan tenor 25 tahun.

Head of Mortgage Business Bank Permata Maya Dewi mengatakan bahwa calon nasabah KPR berusia 50 tahun bisa mengajukan pembiayaan dengan tenor 25 tahun dengan syarat ia berstatus pengusaha. Jika calon nasabah tersebut berstatus karyawan, maka tenor yang diizinkan maksimal 10 tahun.

“Kalau karyawan sebenarnya kami masih boleh tapi dengan maksimal tenor 10 tahun dengan term and condition yang ada,” ujar Maya di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (23/12).

Menurut Maya, saat ini mayoritas KPR yang disalurkan Bank Permata diterima nasabah berusia 30-40 tahun. Ke depannya, perseroan menargetkan pertambahan nasabah dari ceruk milenial.

Demi mengerek jumlah nasabah KPR milenial, Bank Permata meluncurkan program PermataKPR iB Bijak untuk UUS mereka. Melalui program ini nasabah KPR bisa mengajukan pembiayaan dengan tenor maksimal 25 tahun.

“Harapannya dengan produk ini bisa menjangkau lagi mereka yang karyawan baru 2 tahun kerja dan penghasilan sudah sustain,” tuturnya.

Berdasarkan laporan kinerja perseroan hingga kuartal III/2019, nilai KPR yang disalurkan Bank Permata per September 2019 tumbuh 11 persen (year-on-year/yoy) menjadi Rp17,4 triliun. Dari nilai tersebut, 42 persen portofolio berasal dari perbankan syariah.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lalu Rahadian
Editor : Akhirul Anwar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper