Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank BNI Syariah mencatatkan outstanding pembiayaan perumahan atau BNI Griya iB Hasanah sebesar Rp13,58 triliun atau tumbuh 11,86% secara tahunan (year-on-year/yoy).
Direktur Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah Iwan Abdi mengatakan perseroan menargetkan pertumbuhan pembiayaan BNI Griya iB Hasanah sebesar 9%-12% yoy.
Di kala pandemi Covid-19 ini, Iwan mengatakan BNI Syariah meluncurkan program New Normal pada pembiayaan konsumer BNI Griya iB Hasanah dengan nama program Tunjuk Rumah DP 0% untuk rumah pertama.
"Program ini salah satunya bertujuan untuk pembelian rumah baru atau apartemen baru pada developer rekanan dengan periode berlaku sampai 31 Desember 2020," katanya melalui siaran pers, Rabu (24/6/2020).
Di samping itu, Iwan mengutarakan BNI Syariah juga memiliki produk unggulan untuk nasabah sebagai pilihan untuk berinvestasi properti, yaitu BNI Griya iB Hasanah.
Produk ini merupakan fasilitas pembiayaan konsumtif dengan akad murabahah dan MMQ yang diberikan kepada anggota masyarakat untuk membeli, membangun, merenovasi rumah termasuk ruko, rusun, ruko kantor (rukan), apartemen dan pembelian tanah kavling.
Fitur unggulan BNI Griya iB Hasanah adalah sesuai syariah, proses cepat 3 hari kerja, jangka waktu sampai 20 tahun, pembiayaan sampai Rp25 miliar, harga jual tetap sampai lunas, uang muka DP rendah, dan mempunyai fitur 5 bebas yaitu bebas biaya provisi, bebas biaya administrasi, bebas appraisal, bebas denda, dan bebas gharar.
"BNI Syariah berharap dapat menjadi mitra yang memberikan solusi bagi seluruh kebutuhan perbankan segenap nasabah korporasi, baik dalam transaksi bisnis maupun pengelolaan keuangan manajemen dan pegawai,"jelasnya.
Selain itu, Iwan mengatakan BNI Syariah juga memiliki program 'customer hasanah get customer' yaitu program apresiasi kepada nasabah eksisting yang memiliki tingkat trust atau track record baik dengan BNI Syariah dan memberikan referral nasabah pembiayaan konsumer.
Dia menambahkan, BNI Syariah juga memberikan edukasi kepada nasabah memfasilitasi kebutuhan masyarakat akan pembiayaan dan investasi pembelian rumah dengan akad syariah.
Pada Selasa (23/6/2020), gelar webinar edukasi produk perbankan syariah untuk nasabah korporasi BNI Syariah diantaranya pegawai PT Pertamina (Persero), PT PLN (Persero), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk., PT Angkasa Pura II (Persero), PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) di area Sumatera Utara.
Iwan mengatakan webinar ini merupakan bagian dari value hasanah banking partner yang diusung oleh BNI Syariah dalam memberikan layanan yang terbaik sesuai prinsip syariah.
"Saat ini, dunia dihadapkan pada kondisi krisis kesehatan yang berdampak pada krisis finansial karena pandemi Covid-19, dengan webinar ini, kami berharap para nasabah dapat secara jeli melihat peluang investasi, salah satunya melalui properti," kata Iwan.
Pembiayaan Properti BNI Syariah Kuartal I/2020 Tumbuh 11,86 Persen
Direktur Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah Iwan Abdi mengatakan perseroan menargetkan pertumbuhan pembiayaan BNI Griya iB Hasanah sebesar 9%-12% yoy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Maria Elena
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
43 menit yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
43 menit yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
4 menit yang lalu
Bank Mandiri Biayai 1.012 Rumah Subsidi Berkonsep Green House
2 jam yang lalu
BRI Respons Dugaan Ransomware: Data dan Dana Nasabah Aman
10 jam yang lalu