Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat sektor Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya (PVML) menyalurkan total pembiayaan kepada para pelaku UMKM sebesar Rp272 triliun per Juni 2025.
Semula, Kepala Eksekutif Pengawas PVML Agusman menyebut penyaluran pembiayaan di sektor PVML meningkat 4,30% secara tahunan atau year on year (YoY) menjadi Rp955 triliun per Juni 2025.
Adapun, 88% atau Rp844 triliun dari Rp955 triliun itu merupakan penyaluran pembiayaan konvensional. Sementara itu, Rp111 triliun adalah syariah.
“[dari jumlah itu] PVML juga berkontribusi untuk pembiayaan UMKM, sebesar Rp272 triliun,” kata Agusman dalam acara National Forum of Financing Services and Microfinance (NFSM) 2025, di Jakarta, Selasa (12/8/2025).
Tak hanya itu, dia juga membeberkan bahwa pertumbuhan aset di sektor PVML per Juni 2025 mencapai Rp1.049 triliun atau tumbuh 4,02% YoY, dengan jumlah pelaku industri sebanyak 742 entitas.
Lebih jauh, Agusman berujar total pembiayaan ke pelaku UMKM di sektor PVML bisa besar lantaran di sektornya ini ada segmen bisnis yang langsung berfokus ke UMKM seperti Lembaga Keuangan Mikro (LKM).
Baca Juga
“Dan di setiap segmen bisnis kita masing-masing bidang itu di pusat pembiayaan, di modal ventura, di pegadaian, apalagi pinjaman dari itu semua memang ada segmen UMKM, jadi sangat mungkin terus diperkuat,” ujar dia.
Pada kesempatan yang sama, Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar juga menyampaikan pihaknya telah mengarahkan 36 kantor OJK di daerah untuk memberikan dukungan dan fasilitas bagi UMKM, dengan cara mendukung pembiayaan melalui industri keuangan yang ada di daerah itu.
“Termasuk mendukung prioritas dan program pemerintah daerah di sektor dan industri terkait. Jadi semua sejalan dengan apa yang menjadi keinginan, komitmen, dan tentu cita-cita kita bersama,” katanya.