Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Restui Kookmin Kuasai Bukopin, OJK Curhat Disebut Antek Asing

OJK menyebutkan Bukopin tidak bisa menunggu lebih lama lagi untuk mendapatkan penyelamatan dan kehadiran Kookmin merupakan titik terang bagi bank tersebut.
Karyawan berada di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Jumat (17/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam
Karyawan berada di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Jumat (17/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengeluhkan isu miring yang mendiskreditkan lembaga tersebut sebagai antek asing dengan masuknya bank asal Korea Selatan KB Kookmin Bank dalam mendukung permodalan Bank Bukopin.

Direktur Eksekutif Penelitian dan Pengaturan Perbankan OJK Anung Herlianto mengatakan pihaknya telah melakukan mediasi dan tindakan pengawasan untuk bisa menyelesaikan permasalahan pada bank.

Salah satu buktinya adalah upaya penyelamatan jangka panjang Bank Bukopin dengan menghadirkan Kookmin sebagai stand by buyer.

Menurutnya, Bukopin tidak bisa menunggu lebih lama lagi untuk mendapatkan penyelamatan. Kehadiran Kookmin merupakan titik terang bagi penyalamatan Bukopin.

"Jangan kemudian ketika Kookmin masuk, waduh ada suara lain lagi, kami berusaha menjaga stabilitas sistem keuangan bank Rp100 triliun. Pak Rivan [Dirut Bukopin] itu dengan sistem mengundang Kookmin, kemudian dibilang antek asing, ini sungguh sangat menyakitkan kami di OJK yang berupaya jaga stabilitas sistem keuangan," katanya, Kamis (9/7/2020).

Anung menegaskan masuknya kepemilikan asing dalam permodalan perbankan tidak akan merugikan. Pasalnya, kepemilikan asing justru akan memperbesar kapitalisasi bank.

Apalagi, permodalan yang ditanamkan asing akan dilakukan secara permanen. Bahkan, dividen yang diterima kepemilikan asing cenderung akan diakumulasikan dalam setoran modal dan tidak akan ditarik setiap saat.

"Apakah bank dibiarkan saja ketika ada yang mau mengampu, mereka [kepemilikan asing], membawa modal yang sifatnya permanen," katanya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper