Bisnis.com, JAKARTA - Bank-bank syariah anak usaha BUMN yang menjadi penerima dana pemerintah dari program pemulihan ekonomi nasional (PEN) kini mulai menyalurkan pembiayaan dari dana tersebut.
Salah satu di antaranya yakni PT Bank BNI Syariah yang telah menyalurkan Rp1,1 triliun atau lebih dari separuh target penyaluran dana PEN. Begitu pula, PT Bank Syariah Mandiri telah menyalurkan pembiayaan dari dana PEN ke sejumlah sektor, meski tidak disampaikan realisasi penyalurannya.
Corporate Secretary Mandiri Syariah Ivan Ally mengatakan Mandiri syariah berkomitmen untuk mendukung program PEN salah satunya melalui dukungan yang ditujukan kepada pelaku UMKM. Sebagai informasi, Mandiri Syariah memperoleh penempatan dana PEN sebesar Rp1 triliun.
Adapun, dana program PEN disalurkan ke berbagai sektor usaha nasabah yang terdampak Covid-19 seperti sektor perorangan perdagangan, pertanian/perkebunan, makanan dan minuman, kebutuhan rumah tangga dan sektor lainnya termasuk sektor padat karya home industry agar tidak terjadi PHK.
"Penerima pembiayaan program ini pun tersebar di seluruh Indonesia yakni Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara," katanya, Selasa (13/10/2020).
Lebih lanjut, dalam penyalurannya perseroan meningkatkan koordinasi dengan jaringan kantor cabang dalam penyediaan data-data nasabah sesuai dengan syarat program PEN. Hal ini agar penyaluran tepat sasaran dan sesuai dengan akidah pembiayaan syariah.
Baca Juga
"Kami menyadari untuk memulihkan perekonomian nasional perlu dukungan seluruh pihak. Kami berharap dukungan Mandiri Syariah menjadi kontribusi dalam memperkuat upaya menggerakan roda ekonomi sehingga dapat cepat pulih dan tumbuh baik secara berkelanjutan," imbuhnya.
