Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Umumkan Rencana Rights Issue, Saham Bank Maspion (BMAS) Kena UMA

Dalam pengumumannya, BEI menyatakan saham dengan kode emiten BMAS itu disebutkan terjadi peningkatan harga di luar kebiasaan (Unusual Market Activity).
Bank Maspion/Bisnis.com
Bank Maspion/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA -- Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Bank Maspion Tbk.

Dalam pengumumannya, BEI menyatakan saham dengan kode emiten BMAS itu disebutkan terjadi peningkatan harga di luar kebiasaan (Unusual Market Activity).

Otoritas Bursa menyampaikan pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.

Informasi terakhir mengenai Perusahaan Tercatat adalah informasi tanggal 2 Maret 2021 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia (”Bursa”) terkait laporan informasi atau fakta material rencana penambahan modal Perseroan dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu II dan pengumuman RUPS.

"Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham BMAS tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," demikian informasi dalam pengumuman UMA yang dikutip Bisnis pada Rabu (3/3/2021).

Oleh karena itu, BEI mengimbau para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa.

Investor juga harus mencermati kinerja Perusahaan Tercatat dan keterbukaan informasinya serta mengkaji kembali rencana corporate action Perusahaan Tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS.

"Investor juga harus mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi."

Sebelumnya, PT Bank Maspion Tbk. berencana menerbitkan saham baru sebanyak 2,28 miliar lembar atau 33,97 persen dari total modal disetor.

Berdasarkan keterbukaan informasi (2/3/2021), perseroam menerbitkan keterbukaan informasi terkait penambahan modal dengan memberi hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) II.

Adapun, harga emiten berkode BMAS pada pembukaan perdagangan Rabu (3/3/2021) langsung melonjak ke 920 dari harga sebelumnya di level 785. Price to book value Bank Maspion berada pada 2.74 kali dengan market capitalization Rp3,5 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Richard
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper