Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gembok Saham Bank Bumi Arta (BNBA) Belum Juga Dibuka, Kenapa Ya?

Dalam 3 bulan terakhir, saham bank kecil tersebut melesat 778,31 persen dan kenaikannya semakin tinggi setahun terakhir, yaitu meroket 950,63 persen.
Ilustrasi kartu pembayaran berlogo GPN terbitan PT Bank Bumi Arta Tbk./www.bankbba.co.id
Ilustrasi kartu pembayaran berlogo GPN terbitan PT Bank Bumi Arta Tbk./www.bankbba.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga hari ini masih menggembok perdagangan saham PT Bank Bumi Arta Tbk.

Sebelumnya, otoritas Bursa menyampaikan pengumuman bahwa saham emiten dengan ticker BNBA tersebut dihentikan sementara perdagangannya di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai sesi 1 tanggal 4 Maret 2021 sampai dengan pengumuman lebih lanjut.

Suspensi tersebut dilakukan sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham Bank Bumi Arta. Berdasarkan data RTI Business, pada penutupan perdagangan Rabu (3/3/2021) BNBA ditutup menguat 24,81 persen ke level 3.320.

Dalam 3 bulan terakhir, saham bank kecil tersebut melesat 778,31 persen dan kenaikannya semakin tinggi setahun terakhir, yaitu meroket 950,63 persen.

Adapun, BEI juga sempat menggembok perdagangan saham BNBA pada Kamis (18/2/2021) dan dibuka kembali pada hari berikutnya. Namun, pada Senin (22/2/2021), Bursa kembali melakukan suspensi terhadap saham BNBA hingga Kamis (25/2/2021).

Manajemen Bank Bumi Arta pada Selasa (23/2/2021) telah menyelenggarakan public expose insidentil. Pada kegiatan itu Presiden Direktur Bank Bumi Arta Wikan Aryono menyampaikan perseroan fokus dalam pengembangan infrastruktur digital.

"Kami fokus dalam perkembangan infrastruktur digital," katanya.

Dalam paparanya, Wikan menjelaskan Bank Bumi Arta telah lama mengembangkan transformasi perbankan digital. Bahkan, hal itu telah dimulai sejak tahun 2000.

Dia memaparkan pada tahun 2000-2001, Bank Bumi Arta melakukan integrated core banking application untuk transaksi real time dan bergabung dengan jaringan ATM PRIMA untuk mempermudah akses ATM kepada nasabah.

Selanjutnya pada 2006-2008, perseroan menyediakan layanan corporate internet banking untuk perusahaan dengan fitur multi-steps approval dan layanan phone and sms banking untuk nasabah.

Berikutnya pada 2016, perseroan bergabung dengan ATM Bersama untuk memperbesar jaringan ATM. Pada 2018, perseroan menyediakan layanan supply chain e-financing.

Pada 2019, perseroan menyediakan layanan BBA Mobile Banking dan Flazz Co-branding dengan Bank Central Asia (BCA). Pada 2020, perseroan menyediakan layanan individual internet banking untuk nasabah ritel dan layanan virtual account untuk memudahkan rekonsiliasi tagihan.

Wikan juga menyampaikan rencana perusahaan dalam memenuhi kewajiban modal inti minimum sebesar Rp2 triliun pada 2021 dan Rp3 triliun pada 2022, sesuai dengan ketentuan OJK.

BNBA telah mempertimbangkan setiap opsi untuk dapat meningkatkan kinerja bank dan memenuhi permodalan sesuai dengan ketentuan yang ada. Perseroan juga meyakini bahwa kewajiban tersebut akan dapat dipenuhi sesuai dengan waktu yang diberikan.

Berdasarkan laporan keuangan publikasi, Bank Bumi Arta mencatatkan modal inti sebesar Rp1,46 triliun per 30 September 2020.

"Seperti dalam surat jawaban tertulis kami kepada Bursa Efek Indonesia, kami sudah mengkonfirmasikan bahwa kami mempertimbangkan semua opsi untuk dapat meningkatkan kinerja bank dan memenuhi permodalan sesuai dengan ketentuan yang ada dan kami merasa yakin bahwa hal tersebut akan dapat dipenuhi pada waktunya," katanya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper