Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham PT KDB Tifa Finance Tbk. (TIFA) pada perdagangan hari ini, Selasa (23/3/2021).
Dalam pengumuman Peng-SPT-00061/BEI.WAS/03-2021, BEI menyatakan suspensi saham dilakukan sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham KDB Tifa Finance dan dalam rangka cooling down.
"Penghentian sementara perdagangan saham TIFA dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai," jelas otoritas Bursa.
Suspensi saham juga bertujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham TIFA.
Bursa juga mengimbau bagi para pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan.
Sebelum melakukan suspensi, BEI mengumumkan terjadinya peningkatan harga saham TIFA yang di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA). Hal tersebut diinformasikan otoritas bursa melalui pengumuman dengan nomor Peng-UMA-0070/BEI.WAS/03-2021 yang dirilis pada Jumat (19/3/2021).
"Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-udangan di bidang Pasar Modal," demikian penjelasan BEI.
Pada perdagangan Senin (22/3/2021), saham TIFA ditutup menguat 15,45 persen ke level 1.420. Sementara, secara tahun berjalan saham TIFA melonjak sebesar 153,57 persen dengan kapitalisasi pasar Rp1,53 triliun.