Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank BTPN Tbk. menyatakan implementasi digital telah mampu mendorong efisiensi tenaga kerja lebih sehat pada periode transformasi.
Direktur Utama PT Bank BTPN Tbk. Ongki Wanadjati Dana mengungkapkan perseroan awalnya memiliki jumlah tenaga kerja sebanyak 12.000. Namun, dengan transformasi digital dan sosialisasi yang baik perseroan telah mampu menurunkan jumlah karyawan ke level 7.400.
"Dengan digitalisasi sekitar 5.500 karyawan kami memilih untuk mencari tempat lebih baik. Kami bersyukur semuanya mendapat perusahaan lebih cocok dan bahkan ada yang membuka usaha secara mandiri," sebutnya dalam acara webminar yang digelar LPPI, Kamis (6/5/2021).
Dia melanjutkan SDM Bank BTPN saat ini pun sudah tergolong sehat karena memiliki porsi 74% dari kawula muda atau milenial.
"Porsi yang besar ini akan membantu kami untuk menerapkan sistem kerja cepat dalam beradaptasi terhdap kemauan nasabah yang semakin beragam," sebutnya
Di luar itu, Ongki menyampaikan tranformasi digital pun telah membuat perseroan mampu memangkas banyak kantor cabang fisik yang berkinerja kurang optimal.
"Dan bahkan cabang-cabang kami saat ini lebih efektif dan efisien dalam menjawab kebutuhan nasabah," sebutnya.
