Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asuransi Tugu (TUGU) Tebar Dividen 35 Persen dari Laba 2020

Sementara, 65 persen dari laba Asuransi Tugu pada 2020 atau sebesar Rp172,34 miliar menjadi laba ditahan.
Kantor Asuransi Tugu Pratama Indonesia/tugu.com
Kantor Asuransi Tugu Pratama Indonesia/tugu.com

Bisnis.com, JAKARTA — PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. (TUGU) atau Tugu Insurance menetapkan laba tahun buku 2020 yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp265,14 miliar.

Hal tersebut ditetapkan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) Tugu Insurance yang berlangsung pada Senin (10/4/2021) di Wisma Tugu I, Jakarta. Penetapan laba tersebut merupakan satu dari delapan mata acara RUPST TUGU.

Presiden Komisaris TUGU Koeshartanto menjelaskan bahwa rapat tersebut menerima usulan direksi terkait penggunaan laba perseroan pada tahun buku 2020. Atribusi laba kepada pemilik entitas induk dilakukan karena Tugu Insurance berhasil membukukan saldo laba positif pada 2020.

"Menetapkan penggunaan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk perseroan tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020 sebesar Rp265.143.084.636 [Rp265,14 miliar]," ujar Koeshartanto dalam RUPST TUGU, Senin (10/4/2021).

Rapat menyepakati 35 persen dari laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk perseroan atau sebesar Rp92,8 miliar sebagai dividen kepada pemegang saham. Dividen itu dibayarkan secara tunai sesuai dengan porsi kepemilikan saham.

Adapun, 65 persen dari laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk perseroan atau sebesar Rp172,34 miliar menjadi laba ditahan.

"[RUPST] memberikan kuasa dan wewenang kepada direksi perseroan untuk mengatur tata cara pembayaran dividen tunai dimaksud selambat-lambatnya 30 hari setelah ditetapkan dalam RUPST perseroan ini," ujar Koeshartanto.

Sebanyak 58,5 persen saham TUGU dimiliki oleh PT Pertamina (Persero), lalu 15,75 persen dimiliki UOB Kay Hian Pte Ltd., 6,66 persen dimiliki PT Baruna Harmoni Investama, 5,29 persen dimiliki Samsung Fire & MarineCo., Ltd, dan 13,8 persen dimiliki lainnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper