Bisnis.com, JAKARTA -- Kepala perbankan investasi Indonesia HSBC Holdings Plc disebutkan mengundurkan diri untuk menjadi CEO PT Mandiri Sekuritas.
Sebagaimana dilansir Bloomberg pada Rabu (16/6/2021), informasi ini berdasarkan orang-orang yang mengetahui masalah tersebut. Oki Ramadhana berencana untuk bergabung dengan perusahaan sekuritas milik bank pemerintah.
Dia dikabarkan hanya tinggal menunggu persetujuan dari pemegang saham dan regulator keuangan. Hal ini diungkapkan oleh orang-orang yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena masalah tersebut belum diungkapkan ke publik.
Oki, disebut sebagai kandidat terkuat di antara tiga orang yang dipertimbangkan Mandiri untuk peran itu, kata salah satu sumber.
Menurut profil LinkedIn, Oki bergabung dengan HSBC pada 2018 sebagai bankir investasi senior di Indonesia setelah memimpin operasi lokal Morgan Stanley
Saat dikonfirmasi, seorang perwakilan HSBC menolak berkomentar, sementara juru bicara Mandiri Sekuritas mengatakan dia tidak dapat mengkonfirmasi informasi sampai pengumuman resmi dibuat.
Didukung oleh pemberi pinjaman terbesar berdasarkan aset, Mandiri Sekuritas telah menjadi penjamin emisi obligasi lokal terbesar kedua di Indonesia selama empat tahun terakhir, menurut data Bloomberg.
Perusahaan sekuritas milik PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menjadi perusahaan Indonesia pertama yang mendapatkan lisensi penuh untuk beroperasi di Singapura pada 2016. Perseroan berusaha untuk menangani lebih banyak penggalangan dana di luar negeri oleh perusahaan Indonesia.
Potensi perpindahan Oki dari perusahaan internasional ke perusahaan lokal akan mengikuti langkah serupa oleh Agung Prabowo, yang pada April dikatakan akan meninggalkan UBS Group AG, sebagai kepala perbankan investasi untuk bergabung dengan PT BNI Sekuritas sebagai kepala baru.
